Kaltimtoday.co - Menjadi ibu rumah tangga memang bukan tugas yang mudah. Ada begitu banyak tanggung jawab yang harus diselesaikan setiap hari, mulai dari memasak, merapikan rumah, hingga mengasuh si Kecil. Sayangnya, pekerjaan sebagai ibu rumah tangga seringkali dianggap sebagai kewajiban semata dan kurang mendapatkan apresiasi yang pantas.

Kondisi ini sering kali membuat banyak ibu rumah tangga merasa kewalahan dan rentan mengalami stres dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Padahal, peran Ibu dalam keluarga sangatlah besar dan penting untuk kelangsungan rumah tangga. Oleh karena itu, menjaga kesehatan mental menjadi hal yang sangat penting bagi ibu rumah tangga. Berikut ini ada beberapa tips dari  idikabbanjarnegara.org untuk membantu Anda menjaga kesehatan mental agar tetap bahagia dan semangat menjalankan peran sehari-hari.

Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan mental sebagai ibu rumah tangga, mulai dari langkah yang bisa diupayakan sendiri hingga melibatkan dukungan dari pihak lain, seperti keluarga atau tenaga ahli. 

1. Merawat Diri Sendiri – Self-Care

Merawat diri sendiri adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan mental. Dengan memberikan perhatian pada kebutuhan pribadi, Bunda dapat meningkatkan kepercayaan diri, yang pada akhirnya membantu menjalankan aktivitas sehari-hari dengan lebih baik. Self-care dapat dimulai dari hal-hal sederhana, seperti memastikan istirahat yang cukup, meluangkan waktu untuk menikmati me time, atau melakukan aktivitas yang Anda sukai. Ketika kebutuhan diri sendiri terpenuhi, Anda akan memiliki energi dan kapasitas yang lebih baik untuk mendukung kebutuhan anggota keluarga lainnya.

2. Menjaga Asupan Gizi

Sebagai ibu rumah tangga, Bunda memiliki berbagai aktivitas yang memerlukan banyak energi untuk dijalankan. Oleh karena itu, penting bagi Bunda untuk menjaga asupan gizi dengan baik. Memastikan tubuh mendapatkan gizi yang seimbang akan membantu Anda memiliki energi yang cukup untuk menjalankan semua kegiatan sehari-hari dengan optimal. Menjaga pola makan yang sehat dan bergizi adalah salah satu cara merawat diri agar dapat tetap bugar dan siap menghadapi tantangan sebagai ibu rumah tangga.

3. Berhenti Membandingkan Diri Sendiri

Setiap orang dilahirkan dengan kemampuan dan kapasitas yang unik, yang berbeda satu sama lain. Mungkin di satu sisi Anda merasa memiliki kekurangan, namun di sisi lain pasti ada kelebihan yang Anda miliki. Hindari membandingkan diri Anda dengan orang lain, terutama ibu-ibu lain, karena sikap ini hanya akan membuat Anda merasa tidak puas dan bisa memicu perasaan cemas atau depresi. Fokuslah pada kekuatan dan pencapaian diri Anda sendiri.

Sebisa mungkin, hindari membandingkan diri dengan ibu lainnya. Anda juga bisa berdiskusi dengan pasangan tentang perasaan ini atau berbicara dengan anggota keluarga lain yang mungkin tanpa sadar membandingkan Anda dengan ibu lainnya. Komunikasi yang baik dalam keluarga sangat penting untuk menjaga keharmonisan hubungan dan, yang tak kalah penting, menjaga kesehatan mental Anda.

4. Tetap Bersosialisasi

Sebagai ibu rumah tangga, kegiatan yang Anda lakukan memang berlangsung hampir sepanjang waktu, tanpa henti. Anda selalu dituntut untuk siap sedia kapanpun diperlukan. Namun, meskipun begitu, bukan berarti Anda harus mengisolasi diri dan mengabaikan kegiatan sosial. Bersosialisasi dengan teman dan tetangga sangat penting untuk menjaga keseimbangan mental. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan waktu untuk berbicara dan berdiskusi dengan ibu rumah tangga lainnya, yang dapat memberikan dukungan emosional dan berbagi pengalaman.

5. Meminta Bantuan dari Anggota Keluarga Lain

Meminta bantuan dari anggota keluarga lain bukan hanya terbatas pada pasangan dan anak-anak. Anggota keluarga besar, baik dari pihak ibu maupun pasangan, juga bisa menjadi sumber dukungan. Jika Anda merasa kewalahan dengan aktivitas sehari-hari, tidak ada salahnya meminta bantuan mereka. Jangan khawatir dianggap tidak mampu atau tidak cekatan, karena setiap orang pasti memiliki batasannya. Ingat, tidak ada yang sempurna, dan meminta bantuan adalah hal yang wajar untuk menjaga kesejahteraan diri.

6. Kunjungi Psikiater atau Psikolog

Jika tekanan batin yang Anda alami sulit untuk diatasi sendiri, sebaiknya jangan ragu untuk mengunjungi psikiater atau psikolog guna memeriksakan kondisi kesehatan mental. Berbicara dengan profesional kesehatan mental lebih terpercaya karena mereka terikat oleh kode etik untuk menjaga kerahasiaan permasalahan kliennya. Selain itu, Bunda juga bisa mendapatkan berbagai saran dan panduan yang bermanfaat untuk membantu mengatasi masalah kesehatan mental yang sedang dihadapi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel