Advertorial

Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPPH) Kaltim Siap Distribusikan 18 Ribu Bibit Pisang Kepok Grecek Untuk Petani di 3 Kabupaten

Alisa Deliana — Kaltim Today 23 Maret 2023 14:15
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPPH) Kaltim Siap Distribusikan 18 Ribu Bibit Pisang Kepok Grecek Untuk Petani di 3 Kabupaten
DPTPH Kaltim salurkan 18 ribu bibit pohon pisang kepol grecek ke 3 kabupaten. (diskominfo.kaltimprov.go.id)

Kaltimtoday.co - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPPH) terus berkomitmen mengembangkan industri hortikultura.

Khusus untuk pisang Kepok Grecek khas Kalimantan Timur, pisang ini diyakini mampu memberikan kontribusi besar dalam hal ekspor di bidang pertanian dan menjadi substitusi perkebunan kelapa sawit.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Budidaya DPTPH Kaltim, Kosasih. Pihaknya berjanji akan terus mendukung pengembangan varietas pisang Kepok Yunani dari dana APBD.

Tahun ini, DPTPH Kaltim siap mendistribusikan 18.000 bibit pisang kepok grecek kepada petani dan akan dibagikan ke 3 kabupaten yang ada di Kaltim.

Budidaya pisang Kepok Grecek khas Kaltim  menjadi prioritas DTPH karena peluang penjualan yang kuat. Baik di pasar domestik maupun pasar ekspor.

Melalui Indonesia Tourism Investment and Trade Expo 2023 di Bali, Kosasih mengatakan bahwa DPTPH Kaltim telah mendapatkan kesepakatan dagang senilai Rp11,23 miliar untuk pisang Yunani kepok kepok Kutai Timur (Kutim). 

“Alhamdulillah, semoga menjadi motivasi bagi pelaku usaha di bidang hortikultura Kaltim,” terangnya.

Sebagai informasi, pisang kepok grecek merupakan jenis pisang kepok asli Kabupaten Kutai Timur. Pisang jenis ini memiliki ciri khas kulit hijau, daging buah putih kuning, rasa manis dan lembut.

Sementara itu, Ketua Koperasi Taruna Bina Mandiri Priyanto mengatakan, selain melayani pasar dalam negeri, pisang Kepok Grecek juga diekspor ke mancanegara. Negara pengekspor adalah Malaysia, Taiwan, Pakistan dan Kanada.

Saat ini luas lahan yang berkembang mencapai sekitar 2.100 ha (ha) yang didukung oleh swadaya dan pemerintah. Ia berharap pemerintah daerah dapat memperhatikan pembangunan infrastruktur pertanian agar petani dapat memaksimalkan pemasaran hasil panennya. 


[TOS | ADV KOMINFO KALTIM]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya