Daerah

Distanak Kukar Bakal Bangun 100 Embung, Anggaran per Unitnya Capai Rp 500 Juta

Supri Yadha — Kaltim Today 18 Juli 2023 17:16
Distanak Kukar Bakal Bangun 100 Embung, Anggaran per Unitnya Capai Rp 500 Juta
Ilustrasi embung. (Dok. Humas Pemprov Kaltim)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) bakal bangun 120 embung atau penampung air. Dua organisasi perangkat daerah (OPD) mendapat tugas melaksanakannya, yakni Dinas Pertanian dan Peternakan serta Dinas Perkebunan.

Embung berfungsi sebagai mengatur dan menampung suplai aliran air hujan serta menjadi cadangan ketika musim kemarau.

Kabid Sarana Prasarana, Muhammad Rifani mengatakan, Dinas Pertanian mendapat jatah sebanyak 100 embung. Sedangkan 20 embung akan ditangani Dinas Perkebunan. 

Pembangunan dikerjakan secara bertahap sejak tahun lalu hingga 2026. Pada 2022, sebanyak 14 embung telah selesai dibuat, dan tahun 2023 ditargetkan sebanyak 23 embung.

Kemudian pada 2024, rencananya ada 29 unit, 2025 sebanyak 21 unit, dan 2026 targetnya ada 19 unit.

"Jadi target kami per tahun itu dari Rencana Strategis (Renstra)," sebut Rifani.

Disebutkan Rifani, alokasi anggaran setiap tahunnya bervariatif sesuai dengan jumlah embung yang akan dikerjakan. Per unitnya bisa mencapai angka Rp 500 juta.

Sedangkan, lokasinya akan difokuskan pada lima pertanian berbasis kawasan. Terdiri dari Kecamatan Muara Kaman dan Sebulu, Tenggarong Seberang I dan II, Tenggarong-Loa Kulu, terakhir Kecamatan Marangkayu.

Selain itu, embung juga nantinya akan terintegrasi dengan irigasi pertanian. Ketika musim kemarau tiba dan tidak ada sumber air lagi, maka embung akan menyuplai air baku tersebut.

"Embung itu untuk antisipasi musim kemarau. Jadi embung ini menjamin ketersediaan baku pertanian di saat musim kemarau, mereka tetap ada air," tutupnya.

[SUP | ADV PROKOM KUKAR]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya