Samarinda
DPRD Samarinda Dorong Pemkot Gandeng Pihak Ketiga Kelola Parkir

Kaltimtoday.co, Samarinda - Wakil Ketua Komisi II DPRD Samarinda Fahruddin mendorong Pemkot Samarinda agar membuka opsi penarikan retribusi parkir dilimpahkan ke pihak ketiga.
Pasalnya, potensi parkir di Samarinda sangat menggiurkan, tapi tidak maksimal disetorkan ke kas daerah. Retribusi dari parkir banyak yang bocor.
"Kalau Dinas Perhubungan tidak ditugaskan lagi, lebih baik pihak ketiga yang mengelola parkir di Samarinda, biar lebih serius memaksimalkan potensi pendapatan di sektor parkir," ujarnya.
Menurutnya, telah banyak kota-kota di Indonesia yang menggunakan jasa pihak ketiga membangun kantong-kantong parkir untuk mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD).
"Kerjasama pihak ketiga itu lebih efisien, tinggal mengatur bagi hasil saja disepakati bersama," ungkapnya, di Gedung DPRD Samarinda, Rabu (29/9/2021).
Misalkan di Surabaya, disebutkan Fahruddin pun telah menerapkan demikian, hal itu bisa ditiru oleh Pemkot Samarinda. Dari pada tidak dimanfaatkan secara baik, maka membuka peluang oknum yang tidak bertanggung jawab melakukan penarikan semena-mena.
"Itu pun sangat mengganggu kenyamanan warga, kalau ditarik masuk ke Pemkot Samarinda, saya kira warga akan mendukung," sebutnya.
Karena lanjut dia, ketika warga memberikan uang kepada pengelolah yang jelas tentunya setoran yang diberikan pengunjung tidak sia-sia masuk ke kantong pribadi, namun akan dikelola untuk membangun infrastruktur dan fasilitas lainnya.
"Kami tetap mendorong Pemkot Samarinda agar semangat bekerja meningkatkan PAD yang sangat luar biasa potensinya," tutupnya.
[SDH | TOS | ADV DPRD SAMARINDA]
Related Posts
- Tanpa Bebani APBD, Andi Harun Pastikan Program Makan Bergizi Gratis Hasil Efisiensi Anggaran
- Rektor Unmul Respons Penolakan Program Makan Bergizi Gratis: Jangan Pengaruhi Sektor Lain
- UNMUL Terima Pertukaran 12 Mahasiswa Jepang, Belajar Ilmu Kehutanan dan Budaya Daerah
- Ratusan Mahasiswa di Samarinda Tolak Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran
- Update Program Makan Bergizi Gratis di Samarinda, Enam Sekolah Ditargetkan Jadi Sasaran Tahap II