Gaya Hidup

Efek Kopi pada Kesehatan Jantung dan Penyebab Pusing Setelah Minum, Begini Penjelasannya dari PAFI Tuban

Kaltim Today
10 Januari 2025 17:48
Efek Kopi pada Kesehatan Jantung dan Penyebab Pusing Setelah Minum, Begini Penjelasannya dari PAFI Tuban
Kopi. Freepik

Kaltimtoday.co - Kopi adalah minuman yang digemari karena kandungan kafeinnya yang dapat meningkatkan energi dan konsentrasi. Namun, efeknya terhadap tubuh bisa bervariasi. Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Tuban (http://pafituban.org) mengedukasi masyarakat tentang manfaat kopi bagi kesehatan jantung serta penyebab dan solusi pusing setelah mengonsumsinya.

Kopi dan Kesehatan Jantung

Mengonsumsi kopi dalam jumlah sedang, sekitar dua hingga tiga cangkir per hari, dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung.

 • Manfaat Kafein:

 • Merangsang jantung untuk berdetak lebih cepat.

 • Meningkatkan aliran darah, sehingga sirkulasi darah lebih efisien.

 • Membantu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular pada sebagian orang.

Namun, efek kafein pada tubuh bergantung pada sensitivitas individu. Beberapa orang merasakan manfaat positif, sementara yang lain mengalami efek samping seperti pusing, gelisah, atau bahkan demam ringan.

Penyebab Pusing Setelah Minum Kopi

Dikutip dari The Coffee Suite (18/10/2024), berikut adalah beberapa alasan umum mengapa pusing bisa terjadi setelah minum kopi:

1. Sensitivitas Terhadap Kafein

Sensitivitas tubuh terhadap kafein berbeda pada setiap orang. Pada mereka yang memproses kafein lebih lambat, efek stimulan dapat bertahan lebih lama, memicu pusing dan gelisah.

2. Konsumsi Kopi dalam Kondisi Perut Kosong

Kopi dapat merangsang produksi asam lambung berlebih, terutama jika diminum dalam keadaan perut kosong. Hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada lambung dan memicu pusing.

3. Konsumsi Berlebihan

Minum kopi dalam jumlah besar dalam waktu singkat meningkatkan kadar kafein dalam tubuh, yang dapat membebani sistem saraf dan menyebabkan pusing.

4. Reaksi Setelah Berhenti dan Kembali Mengonsumsi Kopi

Jika seseorang berhenti minum kopi untuk beberapa waktu lalu kembali mengonsumsinya, tubuh mungkin kehilangan toleransi terhadap kafein. Ini dapat memicu reaksi seperti pusing atau gelisah saat kopi diminum kembali.

Tips PAFI Tuban untuk Konsumsi Kopi yang Sehat

 1. Perhatikan Porsi: Batasi konsumsi kopi hingga dua hingga tiga cangkir per hari untuk mendapatkan manfaat optimal tanpa risiko efek samping.

 2. Hindari Minum Kopi Saat Perut Kosong: Konsumsi kopi setelah makan untuk mencegah asam lambung berlebih.

 3. Kenali Toleransi Tubuh: Jika Anda merasa pusing setelah minum kopi, kurangi porsi atau pilih kopi dengan kadar kafein yang lebih rendah.

 4. Jangan Berlebihan: Konsumsi kopi secara bertahap jika Anda baru kembali meminumnya setelah jeda waktu tertentu.

 5. Hindari Minum Kopi di Malam Hari: Ini dapat mengganggu pola tidur, yang berdampak pada kesehatan jantung dan metabolisme.

Kopi adalah minuman yang bisa memberikan manfaat besar, terutama untuk kesehatan jantung, jika dikonsumsi dengan bijak. Namun, penting untuk memahami efeknya pada tubuh Anda, terutama jika Anda sering mengalami pusing setelah minum kopi.

PAFI Tuban mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam mengonsumsi kopi dengan memperhatikan porsi, waktu, dan toleransi tubuh, sehingga manfaat kesehatan dapat dirasakan tanpa risiko efek samping.



Berita Lainnya