Gaya Hidup
Efek Kopi pada Kesehatan Jantung dan Penyebab Pusing Setelah Minum, Begini Penjelasannya dari PAFI Tuban
Kaltimtoday.co - Kopi adalah minuman yang digemari karena kandungan kafeinnya yang dapat meningkatkan energi dan konsentrasi. Namun, efeknya terhadap tubuh bisa bervariasi. Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Tuban (http://pafituban.org) mengedukasi masyarakat tentang manfaat kopi bagi kesehatan jantung serta penyebab dan solusi pusing setelah mengonsumsinya.
Kopi dan Kesehatan Jantung
Mengonsumsi kopi dalam jumlah sedang, sekitar dua hingga tiga cangkir per hari, dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung.
• Manfaat Kafein:
• Merangsang jantung untuk berdetak lebih cepat.
• Meningkatkan aliran darah, sehingga sirkulasi darah lebih efisien.
• Membantu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular pada sebagian orang.
Namun, efek kafein pada tubuh bergantung pada sensitivitas individu. Beberapa orang merasakan manfaat positif, sementara yang lain mengalami efek samping seperti pusing, gelisah, atau bahkan demam ringan.
Penyebab Pusing Setelah Minum Kopi
Dikutip dari The Coffee Suite (18/10/2024), berikut adalah beberapa alasan umum mengapa pusing bisa terjadi setelah minum kopi:
1. Sensitivitas Terhadap Kafein
Sensitivitas tubuh terhadap kafein berbeda pada setiap orang. Pada mereka yang memproses kafein lebih lambat, efek stimulan dapat bertahan lebih lama, memicu pusing dan gelisah.
2. Konsumsi Kopi dalam Kondisi Perut Kosong
Kopi dapat merangsang produksi asam lambung berlebih, terutama jika diminum dalam keadaan perut kosong. Hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan pada lambung dan memicu pusing.
3. Konsumsi Berlebihan
Minum kopi dalam jumlah besar dalam waktu singkat meningkatkan kadar kafein dalam tubuh, yang dapat membebani sistem saraf dan menyebabkan pusing.
4. Reaksi Setelah Berhenti dan Kembali Mengonsumsi Kopi
Jika seseorang berhenti minum kopi untuk beberapa waktu lalu kembali mengonsumsinya, tubuh mungkin kehilangan toleransi terhadap kafein. Ini dapat memicu reaksi seperti pusing atau gelisah saat kopi diminum kembali.
Tips PAFI Tuban untuk Konsumsi Kopi yang Sehat
1. Perhatikan Porsi: Batasi konsumsi kopi hingga dua hingga tiga cangkir per hari untuk mendapatkan manfaat optimal tanpa risiko efek samping.
2. Hindari Minum Kopi Saat Perut Kosong: Konsumsi kopi setelah makan untuk mencegah asam lambung berlebih.
3. Kenali Toleransi Tubuh: Jika Anda merasa pusing setelah minum kopi, kurangi porsi atau pilih kopi dengan kadar kafein yang lebih rendah.
4. Jangan Berlebihan: Konsumsi kopi secara bertahap jika Anda baru kembali meminumnya setelah jeda waktu tertentu.
5. Hindari Minum Kopi di Malam Hari: Ini dapat mengganggu pola tidur, yang berdampak pada kesehatan jantung dan metabolisme.
Kopi adalah minuman yang bisa memberikan manfaat besar, terutama untuk kesehatan jantung, jika dikonsumsi dengan bijak. Namun, penting untuk memahami efeknya pada tubuh Anda, terutama jika Anda sering mengalami pusing setelah minum kopi.
PAFI Tuban mengajak masyarakat untuk lebih bijak dalam mengonsumsi kopi dengan memperhatikan porsi, waktu, dan toleransi tubuh, sehingga manfaat kesehatan dapat dirasakan tanpa risiko efek samping.
Related Posts
- Mau Jadi YouTuber? Coba 8 Ide Konten yang Bakal Tren di 2025 Ini
- Pemprov Kaltim Matangkan Rangkaian HUT Kaltim ke-68, Slank dan Ndarboy Genk Siap Menghibur
- Tingkatkan Layanan Kesehatan di Wilayah Pesisir, RSUD Talisayan Hadirkan 7 Dokter Spesialis
- BPJS Kesehatan Samarinda Komitmen Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Khususnya Antrean Panjang di Rumah Sakit
- Hari Ini Kick Off Program Makan Bergizi Gratis, Ini Fakta Menarik yang Perlu Anda Ketahui