Gaya Hidup

Daftar Vaksin Penting untuk Cegah Pneumonia pada Anak, Orang Tua Wajib Tahu

Network — Kaltim Today 24 November 2025 06:55
Daftar Vaksin Penting untuk Cegah Pneumonia pada Anak, Orang Tua Wajib Tahu
Ilustrasi. (Freepik)

Kaltimtoday.co - Pneumonia masih menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi pada balita. Karena itu, melengkapi imunisasi anak menjadi langkah penting untuk menurunkan risiko infeksi dan keparahan penyakit akibat bakteri pneumococcus.

Dokter spesialis anak, Dr. Nastiti Kaswandani, menjelaskan bahwa pencegahan pneumonia dapat dilakukan dengan memberikan vaksin yang menargetkan bakteri penyebabnya. Vaksin utama yang diperlukan adalah pneumococcal conjugate vaccine (PCV) dan dilanjutkan dengan vaksin Haemophilus influenzae tipe B (HIB).

“Pertussis yang ada dalam vaksin DPT, kemudian campak MR dan MMR yang diberikan mulai usia 9 bulan, juga penting untuk mencegah penyakit yang dapat memicu komplikasi pneumonia. Vaksin influenza tahunan juga sangat bermanfaat,” ujar Dr. Nastiti.

Mengapa Pneumonia Berbahaya bagi Anak?

Pneumonia terjadi saat alveolus, bagian paru-paru yang berfungsi menyerap oksigen, mengalami peradangan akibat infeksi bakteri, virus, atau kuman lainnya. Alveolus yang terisi cairan membuat pertukaran oksigen terganggu, sehingga organ vital seperti otak dan jantung dapat mengalami kekurangan oksigen. Kondisi inilah yang meningkatkan risiko kematian pada balita.

Penyakit ini juga mudah menular, terutama jika disebabkan virus influenza, sehingga imunisasi influenza menjadi bagian penting dari upaya pencegahan.

Pemerintah Sediakan Vaksin PCV Gratis

Dr. Nastiti menambahkan, vaksin PCV dengan 13 serotipe yang mampu melindungi anak dari berbagai jenis bakteri penyebab pneumonia sangat dianjurkan. Saat ini pemerintah menyediakan vaksin PCV 13 secara gratis di seluruh puskesmas.

“Masyarakat bisa mendapatkan imunisasi tersebut tanpa biaya. Jika ingin vaksin dengan cakupan lebih luas dari 13 serotipe juga boleh,” jelasnya.

Ia juga menekankan agar orang tua memperhatikan jadwal booster. Banyak kasus menunjukkan orang tua lalai memberikan tambahan dosis ketika anak berusia 12–15 bulan dan 18 bulan.

Berdasarkan rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), berikut jadwal imunisasi yang berkaitan dengan pencegahan pneumonia:

  • PCV: usia 2, 4, dan 6 bulan; booster pada 12 dan 15 bulan.
  • HIB dan DPT: usia 2–4 bulan; booster pada usia 18 bulan.
  • Campak MR/MMR: mulai diberikan sejak anak berusia 9 bulan.

Melengkapi seluruh vaksin tersebut membantu meningkatkan daya tahan tubuh anak dan mengurangi risiko pneumonia berat.

[RWT] 



Berita Lainnya