Daerah

Fenomena Waterspout di Pulau Derawan, BMKG Beri Peringatan Dini Cuaca Ekstrem

Kaltim Today
24 Juni 2024 06:41
Fenomena Waterspout di Pulau Derawan, BMKG Beri Peringatan Dini Cuaca Ekstrem
Tangkapan layar video amatir warga yang merekam fenomena waterspout. (Sumber: Istimewa)

Kaltimtoday.co, Berau - Warga di Kampung Pulau Derawan dihebohkan dengan fenomena alam berupa puting beliung di atas laut pada Minggu (23/6/2024) sekitar pukul 11.00 Wita. Fenomena ini kemudian dikonfirmasi oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Kalimarau sebagai waterspout.

Menurut Kepala BMKG Berau, Ade Haryadi, waterspout adalah fenomena alam di mana kolom berisi angin berputar di atas permukaan air berbentuk seperti belalai. 

Secara ilmiah, waterspout terbentuk dari awan cumulonimbus (CB). Namun, tidak semua awan CB dapat menimbulkan fenomena ini, tergantung pada kondisi labilitas atmosfer atau pengaruh cuaca dengan tekanan atau lapisan udara.

Karakteristik fenomena waterspout itu dijelaskan Ade bersifat lokal dan terjadi pada periode waktu yang singkat, umumnya 10 menit. Kerap terjadi pada siang atau sore hari, sedang potensi kembali terjadi di tempat yang sama dalam waktu dengan sangat kecil.

"Terkait dengan fenomena waterspout yang terjadi diatas Perairan Pulau Derawan tadi pagi, BMKG Berau telah meneruskan informasi peringatan dini terkait hujan dengan intensitas sedang-lebat yang telah dikeluarkan oleh BMKG Balikpapan pada pukul 10.47 WITA," jelasnya.

Lebih lanjut, Ade mengimbau dengan cuaca ekstrem di Berau masyarakat yang sedang beraktivitas di sekitar laut diharap lebih berhati-hati. Terlebih Ketika ada kejadian fenomena cuaca esktrem waterspout tersebut.

"Segera menjauhi lokasi, mencari tempat berlindung guna menghindari risiko lebih buruk, pemerintah di tingkat kampung hingga kecamatan bisa secara update mencari tahu prakiraan cuaca," tandasnya.

[MGN | RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp



Berita Lainnya