Samarinda
Hari Ini, Disdik Samarinda Gelar Simulasi Ujian SMP
Kaltimtoday.co, Samarinda - Menjelang ujian sekolah, Dinas Pendidikan (Disdik) Samarinda mengadakan simulasi ujian sekolah bagi siswa kelas IX SMP melalui aplikasi Samarinda Smart Edu (SSE) untuk siswa kelas IX SMP, pelaksanaan Simulasi dilaksanakan pada Kamis 15 April 2021 tepatnya pukul 09.00 - 11.00 WITA.
Dalam pelaksanaan simulasi ujian kali ini, Barlin H Kesuma selaku PLT Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Samarinda mengatakan, sebelumnya Disdik telah minta kepada para siswa untuk mendaftarkan dirinya melalui aplikasi SSE.
"Karena ujiannya tidak lagi masing-masing sekolah, tetapi waktu ujian akan bersamaan. Kemudian soalnya juga tidak bocor, jadi anak-anak didaftarkan dan dilakukan registrasi semua melalui wali kelas ke aplikasi SSE. Sehingga setelah simulasi bisa jalan dengan baik," paparnya, Selasa (13/4/2021).
Berkaca dari ujian sebelumnya, Barlin juga mengungkapkan jika selama pandemi Covid-19 pihaknya harus merubah sistem pembelajaran tatap muka (PTM) menjadi daring. Sehingga untuk mekanisme hasil penilaian ujian nantinya akan dirumuskan oleh Disdik sendiri.
View this post on InstagramBaca Juga: 5 Tahun Memimpin Kaltim, Isran Noor Salurkan Ratusan Miliar untuk Bantuan Modal Usaha UMKM
"Memang sulit kalau penilaian itu dijalankan masing-masing oleh sekolah. Jadi kita menyiapkan kisi-kisi dan soal itu sudah dibuatkan oleh tim pengembang kurikulum dari Disdik," ungkapnya.
Terlebih untuk memudahkan siswa, sebelum mengikuti ujian pun nantinya para siswa akan diberikan kisi-kisi soal ujian sekolah. Oleh karenanya Barlin berharap, kisi-kisi itu membuat siswa dapat belajar lebih terarah mempelajari materi ujian.
"Sehingga mereka tidak belajar tanpa arah dan bisa fokus buat belajar. Kalau dulu mereka bingung, selama tiga tahun mana aja soalnya yang keluar. Klo ada kisi-kisi itu lebih terfokus materinya. Persiapan yang kita buat tujuannya seperti itu," terang Barlin.
Tetapi dirinya kembali menerangkan, sebelumnya sekolah juga telah diberi kewenangan untuk membuat soal ujian. Setelah soal selesai dibuat, lalu tim verifikasi Disdik akan mengolah kembali soal ujian dari sekolah untuk dijadikan item yang akan diujikan ke siswa kelas IX SMP.
"Sekolah sebenarnya juga membuat soal, jadi soalnya itu dimasukan di sistem, di sistem kemudian digodok lagi oleh tim. Jika soalnya bagus, maka akan dijadikan item atau butir untuk diujikan," pungkasnya.
[REF | RWT | ADV DISDIKBUD]
Related Posts
- Dukung Rudy Mas'ud-Seno Aji di Pilgub Kaltim, Rusmadi Pilih Mundur dari PDIP dan Langsung Kembalikan KTA
- Spanduk Dicabut, Aliansi Kotak Kosong Bakal Laporkan Bawaslu Samarinda ke DKPP
- Yayasan Fastabiqul Khairat Hibahkan 65 Buku Karya Guru dan Siswa ke DPK Kaltim
- Terus Perkuat Kolaborasi SPBE dan Satu Data Indonesia, Jadi Kunci Sukses E-Government di Kaltim
- Pemprov Kaltim Buka Seleksi Calon Anggota Komisi Informasi untuk Periode 2024–2028, Berikut Syarat dan Jadwal Seleksinya