Gaya Hidup

Imlek 2024: Makna Shio Naga Kayu, Warna Merah Dalam Budaya Tionghoa dan Tradisi Bagi Angpao

Kaltim Today
25 Januari 2024 13:51
Imlek 2024: Makna Shio Naga Kayu, Warna Merah Dalam Budaya Tionghoa dan Tradisi Bagi Angpao
Barongsai. (Pexels)

Kaltimtoday.co - Imlek 2024 akan dirayakan dan pada tanggal berapa tepatnya? Pertanyaan ini kerap mencuat setelah bergulirnya tahun dari 2023 ke 2024. Selain itu, masyarakat juga sering menanyakan shio apa yang melambangkan tahun 2024. Mari kita eksplor informasi lebih lanjut.

Perayaan Tahun Baru Imlek 2024 memegang peranan penting dalam kalender budaya etnis Tionghoa. Nama Tahun Baru Imlek, yang juga sering disebut sebagai Lunar New Year, diadopsi dari dialek Hokkien.

"Imlek" mengandung arti penanggalan bulan, terbentuk dari gabungan kata "Im" yang berarti bulan dan "lek" yang berarti penanggalan.

Meski istilah ini dikenal luas, variasi penamaan Tahun Baru Imlek dapat ditemui di berbagai negara. Di Tiongkok, atau dalam bahasa Mandarin, momen ini dikenal sebagai Chūnjié, di Vietnam disebut Tết, sementara di Korea dikenal sebagai Seollal.

Imlek pada tahun 2024 shio apa ya? Yuk simak informasi lengkapnya di bawah ini 

Apa Shio Imlek 2024?

Imlek 2024 menampilkan shio Naga dengan unsur kayu. Informasi ini diperoleh dari sumber China Highlights. Tahun Naga Kayu dimulai pada 10 Februari 2024 dan berakhir pada 29 Januari 2025.

Tahun Zodiak Naga mencakup individu yang lahir pada tahun 1940, 1952, 1964, 1976, 1988, 2000, 2012, dan 2024. Dalam astrologi Tionghoa, mereka yang terlahir di tahun-tahun tersebut dikatakan memiliki kemungkinan untuk menantang Tai Sui (Dewa Zaman) dengan lebih mudah.

Arti Shio Naga Kayu

Shio naga kayu pada Imlek tahun 2024 memiliki arti yang dipengaruhi oleh gabungan simbol-simbol Shio dan unsur kayu dalam astrologi Tionghoa. Berikut adalah interpretasi umumnya:

  • Shio Naga: Naga dalam budaya Tionghoa sering dianggap sebagai makhluk mitos yang memiliki kekuatan dan kebijaksanaan. Shio naga sering dikaitkan dengan keberanian, kepemimpinan, dan keberuntungan.
  • Unsur Kayu: Dalam astrologi Tionghoa, unsur kayu melambangkan pertumbuhan, kehidupan, dan inovasi. Kayu juga dikaitkan dengan sifat-sifat seperti fleksibilitas dan kreativitas.

Jadi, kombinasi Shio Naga dengan unsur kayu pada 2024 menunjukkan tahun yang diprediksi penuh dengan keberanian, pertumbuhan, dan inovasi. Orang yang lahir dalam tahun ini mungkin diberkahi dengan sifat-sifat kepemimpinan, kemampuan beradaptasi, dan keberuntungan dalam usaha mereka.

Makna Warna Merah dalam Imlek

Warna merah memiliki makna simbolis yang kuat dalam budaya Tionghoa. Beberapa arti dari warna merah dalam konteks perayaan Imlek meliputi:

  • Keberuntungan dan Kesejahteraan: Merah dianggap sebagai warna yang membawa keberuntungan dan kesejahteraan. Menggunakan dekorasi berwarna merah atau memakai pakaian merah selama perayaan Imlek dianggap membantu menarik energi positif.
  • Pengusir Roh Jahat: Warna merah juga diyakini memiliki kekuatan untuk mengusir roh jahat dan membawa perlindungan. Oleh karena itu, banyak dekorasi dan elemen perayaan Imlek yang didominasi oleh warna merah.
  • Semangat dan Kemeriahan: Merah melambangkan semangat, kemeriahan, dan kebahagiaan. Selama perayaan Imlek, suasana penuh warna merah menciptakan atmosfer ceria dan meriah.
  • Keseimbangan Energi: Dalam konsep feng shui, warna merah dianggap mewakili elemen api dan dapat membantu menciptakan keseimbangan energi positif di lingkungan.

Selain merah, emas dan warna-warna cerah lainnya juga sering digunakan dalam dekorasi perayaan Imlek. Namun, merah tetap menjadi warna yang paling mencolok dan penting dalam merayakan Tahun Baru Imlek.

Tradisi Bagi Angpao

Seiring mendekati perayaan Imlek, banyak tradisi dalam menyambutnya, salah satunya  tradisi membersihkan rumah dilakukan oleh anggota keluarga dengan latar belakang etnis Tionghoa. Tujuan dari ritual ini adalah mengusir roh-roh jahat dan membuka jalan bagi datangnya keberuntungan baru dan niat baik.

Perayaan Imlek tidak hanya berlangsung satu hari, melainkan membentang hingga 15 hari setelah awal tahun baru. Puncak perayaan Tahun Baru Imlek terjadi pada hari ke-15, yang dikenal sebagai Cap Go Meh.

Dalam tradisi yang turun-temurun, pada Cap Go Meh, orang tua memberikan angpao kepada anggota keluarga yang lebih muda. Perayaan Imlek juga dimeriahkan dengan penyajian makanan khas sebagai persembahan untuk leluhur, ditambah dengan tradisi pemberian angpao.

Angpao dalam bahasa Mandirin "hongbao" adalah amplop merah yang biasanya berisi uang yang diberikan sebagai hadiah pada perayaan Tahun Baru Imlek atau acara keluarga lainnya dalam budaya Tionghoa. Tradisi memberikan angpao memiliki makna simbolis dan merupakan bagian penting dari perayaan Imlek.

Penting untuk diingat bahwa angpao lebih dari sekadar hadiah uang; itu mengandung nilai-nilai budaya dan tradisi yang menguatkan hubungan keluarga dan memberikan kesan keberuntungan dan kebaikan di tahun yang baru.

Cuti Bersama Imlek 2024

Imlek 2024 jatuh pada Rabu, 10 Februari 2024, yang juga menjadi hari libur nasional. Cuti bersama Tahun Baru Imlek dijadwalkan sehari sebelumnya, tepatnya pada 9 Februari 2024, seperti yang diatur dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri (Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi) mengenai Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024.

Jadi Imlek tahun ini kamu mau jalan berkunjung kerumah keluarga atau hanya merayakannya di rumah? 

[Kontributor - Dahlia | Editor - Diah Putri]


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. 



Berita Lainnya