Daerah
Jelang Natal, 44 Narapidana di Rutan Tanjung Redeb Terima Remisi Masa Tahanan
Kaltimtoday.co, Berau - Sebanyak 44 narapidana di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Tanjung Redeb mendapatkan pemotongan masa tahanan (remisi) Natal 2024. Besaran remisi yang diterima setiap narapidana bervariasi, mulai dari 15 hari hingga 1 bulan 15 hari.
Kepala Rutan Kelas II B Tanjung Redeb, Dadang Firmansyah, menjelaskan bahwa dari total 50 narapidana beragama Nasrani yang ada, hanya 44 orang yang memenuhi syarat untuk mendapatkan remisi. Enam orang lainnya belum berhak karena belum memenuhi syarat substantif dan administratif yang ditentukan.
"Semuanya berpeluang dapat remisi. Tidak ada pengecualian. Tapi 6 orang lainnya itu belum penuhi syarat di antaranya belum menjalani masa tahanan selama enam bulan," ungkapnya, Senin (16/12/2024).
Lanjut Dadang, para penerima remisi juga merupakan narapidana yang berasal dari beragam kasus antara lain narkotika 13 kasus, korupsi 1 kasus, perlindungan anak 22 kasus, pencurian 3 kasus, pembunuhan 1 kasus, penggelapan 1 kasus, kesusilaan 2 kasus, dan kesehatan 1 kasus.
Pemberian remisi ini, lanjut Dadang, dilakukan karena para narapidana telah memenuhi syarat substantif dan administratif sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam Permenkumham Nomor 3 Tahun 2018. Peraturan ini mengatur tentang Syarat dan Tata Cara Pemberian Remisi, Asimilasi, Cuti Mengunjungi Keluarga, Pembebasan Bersyarat, Cuti Menjelang Bebas, dan Cuti Bersyarat.
"Semoga mereka semakin semangat dalam berbenah diri menjadi pribadi yang lebih bertanggung jawab dan bermanfaat untuk bangsa," harapnya.
[MGN | RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Masalah Penanganan Sampah di Kecamatan Talisayan Berau Masih Belum Tuntas
- Kecamatan Tabalar Minta Pemkab Berau Penuhi Infrastruktur Jalan hingga Telekomunikasi
- Disbudpar Berau Bakal Revisi Kalender Pariwisata Demi Tarik Minat Wisatawan Domestik hingga Mancanegara
- Disbun Minta Petani Kakao di Berau Tak Alih Fungsikan Lahannya ke Komoditas Lain
- Pekerja Perusahaan Sawit di Berau Ditemukan Meninggal Saat Pergi Memancing di Laut