Advertorial
Jelang Nataru, Syarifatul Syadiah Minta Pemkab Berau Pantau Bahan Pokok
Kaltimtoday.co, Berau - Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Wakil Ketua I DPRD Berau, Syarifatul Syadiah meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau memantau ketersediaan bahan pokok.
Pasalnya, kebutuhan bahan pokok diprediksi akan mengalami peningkatan secara signifikan. Oleh sebab itu, dia mengatakan perlu dilakukan pemantauan sebagai langkah antisipasi lonjakan permintaan bahan pokok jelang Nataru.
“Tentu ini harus dikawal, jangan sampai masyarakat keberatan dengan harga tinggi. Juga perlu memastikan ketersediaan stok ada sampai akhir tahun,” kata Syarifatul, Sabtu (2/12/2023).
Selain itu, ia juga meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait melakukan pemantauan di lapangan untuk mendata harga bahan pokok yang telah mengalami kenaikan.
“Peran OPD saat ini sangat dibutuhkan. Jangan sampai harga naik tapi tidak dicari solusinya,” ujarnya.
Menurutnya, beberapa bahan pokok yang perlu dipantau seperti daging, cabai, beras, dan minyak.
“Ini jangan sampai terlewatkan, harus terus dipantau. Tapi tetap harus memperhatikan ketersediaannya juga,” imbuhnya.
Syarifatul berharap, OPD bisa mengambil langkah antisipasi sesegera mungkin. Jangan sampai masyarakat menjerit karena harga bahan pokok mahal, baru dilakukan tindakan.
“Harapan saya ini menjadi perhatian khusus, karena kebutuhan masyarakat sangat rawan. Takut harga melambung tinggi masyarakat kita juga kesusahan ke depannya. Jadi harga harus stabil,” jelasnya.
Lanjut Syarifatul, harga bahan pokok merupakan permasalahan setiap tahun. OPD terkait seharusnya sudah bersiap sehingga bisa menekan harga, salah satunya dengan menyiapkan kebutuhan masyarakat.
“Kalau berdasarkan hukum ekonomi itu sudah jelas, ada barang banyak, harga turun. Seharusnya ini bisa dilakukan,” tandasnya.
[RWT | ADV DPRD BERAU]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- DKP PPU dan Bulog Pastikan Stabilitas Harga Pangan Jelang Nataru
- Penjelasan Sakirman Soal Kenaikan Tarif RSUD dr. Abdul Rivai: Proses Transparan dan Berdasar Kajian
- Fokus Berau pada Ekonomi Hasil Laut untuk Kurangi Ketergantungan pada Energi Fosil
- Peran Swalayan dan Retail Diharap Mampu jadi Wadah Penyaluran Produk Lokal
- Pendataan hingga Pengawasan dalam Distribusi LPG Perlu Dimasifkan