Advertorial
Jembatan Kelay III Tak Kunjung Terealisasi, Sa'ga: Infrastruktur Jangka Panjang Harus Segera Dikerjakan
Kaltimtoday.co, Berau - Jembatan Kelay III di Berau yang telah diwacanakan sejak 2012 belum menunjukkan proses. Kabar terbaru pembangunan akan mulai berlangsung di 2026.
Kendala yang dihadapi saat ini adalah persoalan lahan dan ketersediaan anggaran daerah. Sebab, pembangunan infrastruktur itu membutuhkan kucuran dana yang tidak sedikit.
Mandeknya kegiatan pembangunan itu, membuat Anggota Komisi III DPRD Berau, Sa'ga berkomentar. Ia mendesak, agar proyek strategis itu bisa segera terealisasi. Ia mendorong OPD teknis dapat dengan cepat mencari jalan keluar, menuntaskan berbagai hambatan.
"Kalau permasalahannya lahan, maka dinas PUPR dengan pertanahanan bisa saling berkoordinasi, jangan saling tunggu," katanya.
Legislator PPP itu menyebut, keberadaan Jembatan Kelay III sangat penting untuk mendukung jalur perekonomian masyarakat pesisir menuju Tanjung Redeb maupun sebaliknya.
Alasan lainnya adalah sebagai alternatif pendukung selain Jembatan Sambaliung yang saat ini usianya telah usang, meskipun Jembatan Sambaliung telah dilakukan peremajaan beberapa tahun lalu.
Sa'ga mencontohkan, keadaan Jembatan Sambaliung ketika perbaikan membuat arus masyarakat menjadi terhambat. Bahkan membuat laju perekonomian terganggu.
"Kondisi tersebut cukup rawan, sebab gangguan transportasi akan berdampak luas terhadap perekonomian maupun mobilitas masyarakat," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, pembangunan Jembatan Kelay III tidak boleh lagi ditunda. Bahkan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Berau sudah berulang kali mendorong percepatan realisasi pembangunan.
"Kami harap pembangunan infrastruktur ini bisa cepat terlaksana, karena semakin meningkatnya masyarakat, maka arus kendaraan juga meningkat terutama wilayah pesisir, ini adalah solusi jangka panjang," tutupnya.
[MGN | ADV DPRD BERAU]
Related Posts
- Update Banjir Sumatera: Korban Meninggal Capai 1.030 Orang, 206 Masih Hilang
- Klasemen Medali SEA Games 2025 Thailand: Indonesia di Posisi Kedua Ungguli Vietnam
- Dorong Digitalisasi Berkelanjutan, Yayasan Mitra Hijau Gelar Pelatihan Digital Marketing untuk 42 Pelaku UMKM Kaltim
- DPRD Kaltim Nilai Kontribusi Logistik Sungai Mahakam Belum Seimbang dengan Aktivitas Industri
- Februari 2026 Bandara APT Pranoto Buka Rute Internasional, Andi Harun Targetkan Ekspansi Penerbangan Asia








