Advertorial
Kukar Kembangkan 1.300 Hektare Lahan Pertanian Baru, Target Peningkatan Produksi Pangan Nasional
Kaltimtoday.co, Tenggarong - Lahan pertanian di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) bakal dilakukan perluasan areal tanam. Terutama di daerah yang melimpah akan sumber air, namun lahan tersebut tak digarap atau lahan tidur.
Langkah ini merupakan program yang digalakkan Kementerian Pertanian (Kementan), sebagai upaya untuk meningkatkan hasil produksi pertanian dan penyedian pangan masa depan bangsa.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar, Muhammad Taufik mengatakan, Tim Satgas Darurat Pangan Kementan telah turun ke Kukar untuk melakukan identifikasi, verifikasi ke beberapa kawasan daerah yang ada sumber airnya namun tidak ditanami.
Apabila sudah terverifikasi dan memenuhi kriteria. Lahan tidur itu akan dibuka menjadi kawasan pertanian baru. Nantinya, petani setempat akan dilibatkan untuk mengambil bagian perluasan pertanian tersebut.
“Akan ada pembukaan pertanian baru namun tidak besar-besaran, tapi ada potensi yang ditinggalkan, ada potensi yang dulu pernah digarap kemudian ditinggalkan, itu yang kita usulkan ke Kementan RI,” kata Taufik, Kamis (21/3/2024).
Berdasarkan pantauan data satelit. Kukar memiliki potensi lahan pertanian yang bisa ditingkatkan perluasan tanamannya sekitar 1.300 hektare. Tersebar di sejumlah kecamatan di Kutai Kartanegara, di antaranya Kecamatan Sebulu hingga Tenggarong.
Ditambahkan Taufik, lahan tersebut belum bisa dipastikan dapat digunakan atau tidak. Lantaran belum dilakukan verifikasi di lapangan langsung.
“Data satelit ya, belum diverifikasi seluruhnya di lapangan. Tapi tersebar-sebar spot-spot (lokasi lahan) nya,” tutupnya.
[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Pemprov Kaltim Jamin Ketersediaan Pangan Jelang Ramadaan dan Lebaran: Stok Aman, Harga Stabil
- Harga Beras di Balikpapan Masih Tinggi, Pembeli Turun 50 Persen
- Identik Naik Jelang Ramadan dan Idul Fitri, Pemerintah Perlu Kinerja Jitu Tekan Harga Beras!
- PPU Fokus Genjot SDM dan Pangan Hadapi Era IKN
- Harga Pangan di Indonesia Melonjak di Hari Pertama Ramadan 2024