Kukar

Kukar Masih Butuh Dukungan Infrastruktur, Sekitar 37 Desa Belum Teraliri Listrik

Kaltim Today
11 Januari 2023 17:35
Kukar Masih Butuh Dukungan Infrastruktur, Sekitar 37 Desa Belum Teraliri Listrik
Sekda Kukar, Sunggono. (Yasmin/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Di beberapa kabupaten dan kota di Kaltim, masih menyisakan PR yang belum tuntas. Terutama terkait infrastruktur. Hal itu pun diakui Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara (Kukar) Sunggono.

"Masalah kami di daerah ini kan karena luasnya wilayah. Saya kira, kami punya keterbatasan dan harus diakui ada keterbatasan anggaran dan jangkauan pelayanan itu bisa berpengaruh," ungkap Sunggono saat ditemui awak media di GOR Kadrie Oening, Senin (9/1/2023) lalu.

Oleh sebab itu, dia berharap ada upaya dari Pemprov Kaltim untuk memenuhi kebutuhan semua daerah di Kaltim. Hal serupa juga diamini oleh Wakil Ketua DPRD Kaltim, Seno Aji.

Politisi Fraksi Gerindra dari Dapil Kukar itu juga mengakui bahwa, masih perlu ada dukungan dalam hal infrastruktur untuk di Kukar. Bahkan hasil dari reses yang dijalani Seno juga menemukan masalah yang sama. Di Kukar memang masih ada jalan-jalan yang belum diperbaiki dan belum ada penerangan jalan umum (PJU) hingga desa yang belum teraliri listrik.

"Saya juga menganggarkan dari DPRD kemudian ke Pemprov Kaltim di APBD untuk jalan-jalan kabupaten dengan PJU solar cell. Tentunya itu akan dinikmati semua masyarakat," jelas Seno, Rabu (11/1/2023).

Hal itu semata dilakukan demi adanya penerangan yang layak di tiap titik jalan di Kukar. Ditanya seberapa banyak desa-desa yang belum dialiri listrik, Seno menyebut jumlahnya sekitar 37 desa.

"Ini yang akan kami coba diskusikan dengan Dinas ESDM Kutim agar bagaimana bisa memberikan tenaga surya ke sana. Targetnya 2023 ini insyaallah bisa terlaksana," tandas Seno.

[YMD | RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya