Daerah
Lurah Jawa Sebut Semburan Sumur Migas Sudah Teratasi, Minta Pertamina Sediakan Air Bersih untuk Warga

Kaltimtoday.co, Sangasanga - Semburan sumur migas milik Pertamina yang sempat mengejutkan warga RT 4, Kelurahan Jawa, Kecamatan Sangasanga, kini telah berhasil ditangani.
Lurah Jawa, Badriansyah, memastikan bahwa kebocoran gas sudah tidak terjadi lagi dan semburan telah ditutup sepenuhnya.
“Untuk kondisi gas bocor saat ini sudah teratasi semua, semburan sudah bisa ditutup dan tidak keluar lagi. Masalah aliran ke sungai juga sudah tertutup,” ujarnya saat dihubungi Kaltimtoday, Senin sore (23/6/2025).
Badriansyah menyebutkan, kejadian tersebut bukan disebabkan oleh kebocoran gas, melainkan kesalahan di lapangan saat Pertamina melakukan proses pengeboran di jam 02.00 dini hari.
Atas peristiwa tersebut, ia mengapresiasi iktikad baik yang ditunjukkan Pertamina dalam menangani permasalahan yang sudah meluas di beberapa RT.
“Kami bersama beberapa ketua RT langsung menemui pihak Pertamina untuk menanyakan langkah-langkah mereka setelah kejadian itu,” ujarnya.
Menurut Badriansyah, Pertamina telah menunjukkan tanggung jawab awal dengan memberikan bantuan obat-obatan serta upaya awal pemulihan. Namun, kebutuhan air bersih menjadi masalah utama yang harus segera ditangani, mengingat air PDAM di wilayah terdampak tidak dapat dikonsumsi.
“Sekarang yang jadi masalah itu air minum konsumsi. Kami minta kepada Pertamina untuk menyediakan subsidi air bersih bagi warga,” tegasnya.
Setidaknya empat wilayah RT terdampak langsung oleh insiden tersebut, yakni RT 4, RT 5, RT 6, dan RT 8. Hingga saat ini, bantuan yang masuk hanya berasal dari pihak Pertamina, sementara Badriansyah menyebut belum ada bantuan dari pihak lain.
Pihak kelurahan saat ini juga tengah berupaya melakukan penggalian sumber air bersubsidi sebagai langkah antisipatif. Ia berharap kejadian serupa tidak terulang lagi di masa mendatang.
“Ini menjadi pembelajaran penting bagi semua pihak, agar ke depan kejadian seperti ini tidak terulang lagi,” pungkasnya.
Badriansyah juga menyatakan siap hadir bila DPRD Kukar mengundang untuk rapat dengar pendapat (RDP) membahas kejadian tersebut.
[RWT]
Related Posts
- Polemik Gugatan Korban BBM Bermasalah di Pengadilan Negeri Samarinda Masuk Tahap Mediasi
- PW KAMMI Kaltimtara Desak Pemprov Evaluasi Total Kinerja Pertamina
- Sidang Gugatan Korban BBM Bermasalah terhadap Pertamina Patra Niaga Ditunda, Konsumen Desak Penarikan Produk
- Dukung Swasembada Energi, Gubernur Kaltim Dampingi Menteri ESDM Tinjau Terminal Migas Senipah
- Dugaan BBM Terkontaminasi, Bupati Kukar Imbau Warga Tetap Tenang