Advertorial
Madri Pani Sarankan Sekda Berau yang Baru Sudah Senior dan Profesional
Kaltimtoday.co, Berau - Proses seleksi terbuka jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Berau tahap wawancara akhir telah dilakukan. Kini tim seleksi (Timsel) telah mengumumkan tiga nama calon Sekda Berau.
Melalui surat pengumuman dengan nomor: 820/15/PANSEL-JPTP SEKDA/IX/2023, tentang penetapan hasil akhir seleksi terbuka jabatan pimpinan daerah jabatan pratama sekretaris daerah di lingkungan Pemkab Berau, ada tiga nama calon Sekda Berau yang disebutkan sesuai abjad, yaitu, Andi Marewangeng, Maulidiyah dan Muhammad Said.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Berau, Madri Pani mengatakan, dirinya menghargai semua proses dari seleksi awal pemberkasan hingga sampai tahap wawancara akhir.
"Saya dengar kemarin sudah wawancara akhir untuk menentukan yang terbaik. Nilai mereka juga hampir sama semua. Memang tetap ada kekurangan tapi kita juga harus menerima karena tim seleksi ditunjuk sebagai barometer dalam penilaian,” ungkap Madri Pani, Kamis (28/9/2023).
Dirinya mengharapkan, tim pansel dapat secara kredibel menentukan tiga nama calon Sekda Berau. Jangan sampai dalam wawancara akhir ditemukan ada yang menyerang pribadi seseorang. Terlepas dari materi yang harus diwawancara sampai merugikan salah satu peserta.
“Kami harap kepala daerah secara profesional dan bijak dalam menentukan siapa pilihan Sekda berikutnya,” harapnya.
Dirinya juga menghargai Bupati Berau yang memiliki hak prerogatif. Tidak dipungkiri Bupati Berau tentunya memiliki penilaian tersendiri.
Namun, dirinya tetap menyarankan agar memilih Sekda Berau yang sudah senior dan bisa profesional menjadi penghubung sinergitas antara atasan dan bawahan.
Tentunya juga mempertimbangkan posisi Sekda Berau sebagai Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Selain bisa berkomunikasi dengan baik, tentunya bisa bekerja sama dengan baik antara legislatif dan eksekutif maupun lembaga vertikal yang ada lainnya. Serta berguna bagi birokrasi pemerintah daerah. Demi kesejahteraan yang dijunjung tinggi, yakni kepentingan masyarakat Bumi Batiwakkal.
“Apapun keputusannya harus tetap dimengerti. Tidak terlepas dari takdir tuhan, melalui pemimpin makanya diberi hak prerogatif untuk menentukan pilihan terbaiknya. Bagi yang tersingkir tetaplah berjiwa besar, berarti bukan waktunya untuk menjadi Sekda,” pungkasnya.
[RWT | ADV DPRD BERAU]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Penyatuan STIPER dengan Universitas Muhammadiyah Berau Disorot DPRD, Minta Pertimbangan Menyeluruh
- Batik Berau Fest: Melestarikan Budaya Lokal, Mendukung UMKM
- Gideon Andria: Pemuda Berau, Salurkan Suara Anda di Pilkada 2024!
- Grace Warastuty: Dermaga Sanggam, Pintu Gerbang Wisata Bahari Berau Perlu Pembenahan
- Peran Swalayan dan Retail Diharap Mampu jadi Wadah Penyaluran Produk Lokal