Gaya Hidup

Mangga dan Diabetes, Aman atau Berisiko, Begini Penjelasannya PAFI Sambas

Kaltim Today
10 Januari 2025 17:52
Mangga dan Diabetes, Aman atau Berisiko, Begini Penjelasannya PAFI Sambas
Mangga. Freepik

Kaltimtoday.co - Mangga adalah salah satu buah tropis yang digemari karena rasanya yang manis dan kandungan nutrisinya. Namun, bagi penderita diabetes atau mereka yang menjaga kadar gula darah, mangga sering dianggap sebagai buah yang harus dihindari. Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Sambas (http://pafisambas.org) mengedukasi masyarakat tentang fakta di balik konsumsi mangga bagi penderita diabetes dan cara menikmatinya dengan aman.

Apakah Mangga Aman untuk Penderita Diabetes?

Mangga mengandung gula alami yang cukup tinggi, dengan sekitar 22,5 gram gula per buah. Namun, ini tidak berarti mangga harus sepenuhnya dihindari oleh penderita diabetes.

 • Indeks Glikemik Mangga:

Indeks glikemik (IG) mangga berada dalam kategori sedang, terutama varietas seperti alphonso dan payri. Buah dengan IG sedang tidak menyebabkan lonjakan gula darah yang drastis jika dikonsumsi dalam porsi yang wajar.

 • Kandungan Serat:

Serat dalam mangga membantu memperlambat penyerapan gula, sehingga mencegah lonjakan gula darah mendadak.

 • Vitamin dan Mineral:

Mangga kaya akan vitamin C, vitamin A, kalsium, dan kalium, yang semuanya penting untuk kesehatan tubuh.

Berapa Porsi Mangga yang Aman untuk Penderita Diabetes?

Penderita diabetes dapat mengonsumsi mangga hingga 100 gram per hari (sekitar 1/2 cangkir potongan mangga) tanpa risiko signifikan terhadap kadar gula darah.

 • Pantau Reaksi Tubuh:

Setelah mengonsumsi mangga, periksa kadar gula darah untuk mengetahui bagaimana tubuh Anda merespons.

 • Hindari Porsi Besar:

Konsumsi mangga dalam porsi kecil, dan hindari makan dalam jumlah besar sekaligus.

Tips Mengonsumsi Mangga untuk Penderita Diabetes

PAFI Sambas merekomendasikan beberapa cara untuk menikmati mangga dengan aman:

1. Kombinasikan dengan Protein

Protein membantu mengontrol lonjakan gula darah saat dikonsumsi bersama makanan tinggi karbohidrat seperti mangga.

 • Contoh:

 • Padukan mangga dengan telur rebus.

 • Nikmati bersama sepotong keju.

 • Tambahkan segenggam kacang sebagai camilan.

2. Konsumsi Setelah Makan Utama

Mangga dapat menjadi pencuci mulut setelah makan utama yang seimbang. Karbohidrat dari mangga akan diproses lebih lambat jika dikonsumsi bersama makanan kaya protein dan serat.

3. Hindari Makanan Manis Lain

Jika Anda mengonsumsi mangga, hindari makanan atau minuman lain yang tinggi gula dalam hari yang sama.

4. Pilih Mangga Segar

Hindari mangga kering atau olahan yang sering kali mengandung tambahan gula.

Mangga adalah buah yang manis dan bergizi yang tetap bisa dinikmati oleh penderita diabetes asalkan dalam porsi yang tepat dan dengan strategi konsumsi yang bijak. Dengan memadukan mangga dengan sumber protein atau serat, serta memantau kadar gula darah, Anda dapat tetap menikmati manfaat nutrisinya tanpa khawatir lonjakan gula darah.

PAFI Sambas mendorong masyarakat untuk lebih memahami asupan makanan mereka, termasuk buah-buahan seperti mangga, agar dapat menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.



Berita Lainnya