Advertorial
Manutung Jukut di Berau: Ajang Peningkatan Gizi Masyarakat untuk Mengatasi Stunting
Kaltimtoday.co, Berau - Kabupaten Berau mengalami penurunan angka prevalensi stunting pada tahun 2022, turun dari 25,7 persen menjadi 21,6 persen. Namun, angka ini masih di atas batas toleransi maksimal yang ditetapkan oleh presiden, yaitu 14 persen pada tahun 2024.
Bupati Berau, Sri Juniarsih menjelaskan, terjadinya stunting maupun kasus gizi ganda adalah beberapa masalah kesehatan yang berkaitan dengan kecukupan pangan dan gizi. Dia menekankan bahwa protein yang terdapat dalam ikan bisa menjadi solusi efektif untuk mengatasi masalah ini.
Oleh karena itu, Pemkab Berau memberikan perhatian besar pada program-program pemenuhan pangan dan gizi masyarakat, salah satunya melalui gerakan sosialisasi mengenai pentingnya ikan sebagai bahan pangan yang mengandung protein berkualitas tinggi.
"Sehingga, mari kita jadikan ajang Manutung Jukut (bakar ikan) ini sebagai ajang peningkatan gizi masyarakat," kata Sri Juniarsih saat membuka festival Manutung Jukut rangkaian agenda HUT ke-70 Kabupaten Berau dan Tanjung Redeb ke-213 lalu di Jalan Pulau Derawan, Tanjung Redeb.
Diketahui, dalam festival Manutung Jukut tersebut ada 288 peserta yang menempati 330 tenda dengan jumlah jukut yang akan ditutung mencapai 15 ton.
Kegiatan itu diharapkan mendatangkan kebahagiaan bagi masyarakat Kabupaten Berau.
Secara khusus Pemkab Berau sudah menyiapkan jukut, tenda, dan arang secara gratis untuk kelompok masyarakat. PT Berau Coal juga turut membantu 500 kilogram briket arang yang dikemas menjadi 50 karung untuk dimanfaatkan dalam kegiatan Manutung, Jukut tersebut.
Dalam kesempatan itu juga, Sri Juniarsih mendorong peran aktif dari Dinas Perikanan, Dinas Pangan, DPPKBP3A Dinas Kesehatan, Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Berau, Forum Berau Sehat, perangkat Kecamatan dan Kelurahan serta seluruh stakeholder terkait untuk bersinergi dalam pemenuhan gizi seimbang sekaligus mencegah dan menanggulangi terjadinya kasus stunting di Berau.
"Kita semua tentu berharap, masyarakat Berau dapat menjadi masyarakat yang sehat dan kuat, sehingga mampu bersama-sama membangun daerah ini semakin baik ke depan," pungkasnya.
[RWT | ADV PEMKAB BERAU]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Cegah Stunting Dengan Peduli 1.000 Hari Pertama Kehidupan Anak
- Kemenkes RI Apresiasi Peran PT Indexim Coalindo dalam Percepatan Penurunan Stunting
- Pemkab Kukar Bekali Kader PPKBD Smartphone untuk Optimalkan Program Bangga Kencana dan Penanganan Stunting
- DPPKB Samarinda Gelar Evaluasi Program Bangga Kencana, Libatkan Sejumlah Stakeholder untuk Penurunan Stunting
- Kolaborasi Tim Pengabdi UNMUL dan DPPKB Samarinda, Beri Pelatihan Pencegahan Stunting kepada Kader Kelurahan Bukuan