Politik
NasDem Segera Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota, Joha Fajal Ingin Lihat Potensi Masyarakat Samarinda
Kaltimtoday.co, Samarinda - DPD NasDem Samarinda segera membuka penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota mulai 1 - 7 Mei. Joha Fajal selaku Ketua DPD Partai NasDem Samarinda, ingin melihat potensi masyarakat Samarinda untuk meramaikan kontestasi Pilwali pada November nanti.
Ia menyampaikan, pendaftaran bakal calon tersebut dibuka untuk seluruh warga Kota Samarinda, tanpa dipungut biaya.
"Terbuka bagi siapapun yang ingin membangun Samarinda lebih baik lagi kedepannya," tutur Joha Fajal pada Senin (29/4/2024) di Kantor DPRD Samarinda.
Partai Nasdem rupanya memiliki kader internal yang akan diusung dalam Pilwali. Namun, Joha menyebut jika penjaringan dan kesempatan akan dibuka bagi siapa saja yang ingin mendaftar.
"Pokoknya warga Indonesia, punya elektabilitas dan potensi yang baik," jelasnya.
"Internal partai kadernya ada, tapi bukan berarti kader yang ada sudah pasti dicalonkan wali kota. Kami akan melihat masyarakat yang potensial," tambahnya.
Berdasarkan hasil pemilu kemarin, NasDem berhasil mendapatkan sebanyak lima kursi di DPRD Samarinda. Sesuai aturan KPU, partai yang bisa mengusung calon harus memiliki 9 kursi.
"Kita harus mendapatkan empat kursi lagi, maka dari itu pembentukan koalisi bersama partai lain juga diperlukan," ucapnya.
Setelah masa pendaftaran usai, internal Partai NasDem akan melakukan rapat pleno untuk menjaring para calon sesuai administrasi yang diajukan pada 8 - 10 Mei 2024. Nantinya para calon akan ditindaklanjuti oleh DPP Partai NasDem.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Aksi Demo Gerakan Mahasiswa Peduli Kaltim di KSOP Samarinda: Stop Batu Bara Koridor-Ilegal
- Tim Rudy-Seno Keberatan Dukungan Ormas Garda Prabowo ke Isran-Hadi, Sebut Pelanggaran Norma dan Etik
- Mahasiswi UINSI Syifa Hajati Terbitkan Buku dari Skripsi: Gender di Mata Gen Z
- Tumbuk Movement-CeCUR Jadi Inisiator Dialog Publik, Tantang Calon Pemimpin Tanggap Soal Isu Lingkungan dan Perubahan Iklim
- Kolaborasi JMS dan AJI Samarinda, Wadahi Diskusi Soal Netralitas Pilkada dan Tekankan Jurnalis Bukan Juru Kampanye