Daerah

Pebriansyah Korban Tenggelam Ditemukan Mengapung di Perairan Desa Teluk Dalam

Supri Yadha — Kaltim Today 28 Juni 2023 16:03
Pebriansyah Korban Tenggelam Ditemukan Mengapung di Perairan Desa Teluk Dalam
Suasana proses evakuasi Pebriansyah di Desa Teluk Dalam, Kecamatan Tenggarong Seberang. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pebriansyah (25), korban tenggelam di Sungai Mahakam beberapa waktu lalu, ditemukan mengapung dalam keadaan meninggal dunia pada Rabu (28/6/2023), sekira pukul 06.35 Wita.

Korban ditemukan oleh warga di perairan Desa Teluk Dalam, Kecamatan Tenggarong Seberang, tepatnya dekat gedung Putri Karang Melenu. Lokasi penemuan korban sejauh 6,5 km dari posisi terakhir saat tenggelam. 

"Tim SAR Gabungan terima informasi dari warga ada sesosok mayat mengapung di sekitaran pesisir rumah warga,” ujar Kepala Basarnas Kaltim, Melkianus Kotta. 

Berdasarkan informasi itu, tim Sar Gabungan langsung bertolak ke lokasi tersebut. Selanjutnya melakukan evakuasi korban dari keramba warga sekitar.

“Korban sudah di rumah sakit untuk proses lebih lanjut,” tuturnya. 

Diketahui, Pebriansyah tenggelam saat hendak mengambil drum yang hanyut di Sungai Mahakam, Desa Loa Raya pada Senin (26/6/23) sekira pukul 11.30 Wita. 

Seorang saksi mata sekaligus rekan korban, Adi menerangkan, ketika sedang merakit ancau atau alat tangkap ikan tradisional di keramba, korban turun ke keramba dan melihat drum yang terbawa arus di tengah sungai.

Sebelum terjun, korban sempat melepas baju. Adi pun telah berusaha melarang korban berenang.

"Sudah saya bilang, "Peb gak usah jauh itu". Dia langsung terjun dan sampai di drum sempat pegangan di drum itu, saya lihat sudah tidak tahan, saya ikut terjun, pas ketemu Febri disuruh lepas saja drum, dia bilang, "jangan sayang dilepas". Akhirnya saya tidak tahan kembali ke keramba lagi," kata Adi dalam keterangan video yang beredar di media sosial.

Dirinya sempat memanggil ces atau perahu yang lewat dan menunjuk ke arah drum tersebut. Tapi penumpang perahu tidak paham dan berlalu atau pergi saja.

Adi pun berlari ke atas, dan menjemput korban yang sudah berada di tengah sungai Mahakam pakai gubang. Namun korban sudah tidak ditemukan. 

"Pas diangkat drumnya, korban sudah tidak ada. Kalau 15 meter dari keramba ke tengah ada jauhnya," tutupnya. 

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya