Pendidikan
Pemerintah Berencana Stop Dana LPDP Senilai Rp20 Triliun
Kaltimtoday.co - Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) berperan penting dalam mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia melalui penyediaan beasiswa pendidikan yang berkualitas.
Sebagai lembaga yang berada di bawah pengawasan Kementerian Keuangan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, serta Kementerian Agama, LPDP mengelola tiga sumber dana beasiswa utama.
Sumber dana tersebut melibatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), investasi dari dana kelolaan, dan berbagai sumber lainnya sesuai dengan ketentuan undang-undang. Sumber lainnya mencakup hibah, hasil kerja sama, dana riset, royalti atas hak paten, dana pihak ketiga, dan lain sebagainya.
Namun, baru-baru ini ada kabar terbaru bahwa pemerintah sedang mempertimbangkan untuk menghentikan sementara alokasi APBN untuk beasiswa LPDP.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, menyampaikan kemungkinan penghentian alokasi dana APBN sebesar Rp20 triliun untuk LPDP. Dana tersebut, menurutnya, akan dialokasikan untuk penelitian dan pengembangan sektor pendidikan, terutama di perguruan tinggi.
"Dengan begitu, dana pendidikan sebesar 20 persen bisa digunakan sepenuhnya untuk memperbaiki sistem pendidikan, termasuk penelitian dan pengembangan di perguruan tinggi," ujarnya pada Selasa (16/1/2024) dilansir dari Suara.
Muhadjir menegaskan bahwa meskipun alokasi APBN mungkin dihentikan, beasiswa LPDP tetap berjalan sesuai dengan rencana.
Hal ini karena LPDP memiliki dana abadi sebesar Rp136 triliun yang terus memberikan imbal hasil. Imbal hasil tersebut diproyeksikan cukup untuk mendukung biaya LPDP.
Perubahan strategi ini sejalan dengan arahan Presiden Jokowi yang menekankan pentingnya peningkatan dana riset dalam pengembangan pendidikan. Dengan fokus pada riset dan pengembangan, pemerintah berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan tinggi dan memberikan dampak positif bagi perkembangan SDM Indonesia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Di Sangasanga, Edi Damansyah Paparkan 11 Program Dedikasi Unggulan Pro Rakyat
- Beasiswa Kukar Idaman Tahap Kedua Kembali Dibuka, Sediakan 2.944 Kuota
- Paskibraka Sulsel Penggerek Bendera di IKN Dijanjikan Beasiswa hingga S3
- IKN Terima Investasi Rp 56,2 Triliun di Luar APBN, Jokowi 55 Investor Mulai Pembangunan
- Sri Mulyani Sebut Anggaran Pembangunan IKN Masuk di RAPBN 2025