Advertorial
Pemkab Kukar Tambah Kawasan Pertanian di Hulu Sungai Mahakam untuk Dukung Ketahanan Pangan
Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus memperluas kawasan pertanian di wilayah-wilayah yang memiliki potensi tinggi guna mewujudkan ketahanan pangan. Salah satu langkah terbarunya adalah pengembangan kawasan pertanian di hulu Sungai Mahakam.
Hulu Sungai Mahakam meliputi Kecamatan Muara Muntai, Muara Wis, Kenohan, Kembang Janggut, dan Tabang. Langkah ini juga sejalan dengan ambisi Kukar untuk menjadi penyuplai pangan utama bagi Kalimantan Timur dan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono mengungkapkan, pengembangan kawasan pertanian kini telah memasuki tahap pengukuran dan pemetaan lahan. Untuk memastikan validitas data yang diperoleh, tim konsultan sedang melakukan verifikasi langsung ke lapangan.
“Pengecekan lapangan sangat diperlukan agar tidak terjadi ketidaksesuaian antara data yang dikumpulkan dan kenyataan di lapangan,” ujar Sunggono, belum lama ini.
Ia berharap para petani yang tergabung dalam kelompok tani (poktan), gabungan kelompok tani (gapoktan), dan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dapat turut mencermati informasi yang disampaikan oleh tim konsultan. Langkah ini diharapkan akan memperkuat efektivitas pengembangan sektor pertanian di kawasan tersebut.
“Petani dan PPL yang sehari-hari bekerja di lapangan adalah pihak yang paling memahami kondisi sebenarnya. Jika ada data yang tidak sesuai, segera lakukan koreksi agar informasi yang tercatat dapat dipertanggungjawabkan,” tambahnya.
Pemkab Kukar melihat pengembangan kawasan pertanian ini sebagai strategi penting dalam memperkuat ketahanan pangan di Kukar. Dengan potensi alam yang besar serta luasnya ketersediaan lahan di kawasan hulu, langkah ini diharapkan dapat memperkuat perekonomian lokal dan menambah daya saing Kukar dalam memenuhi kebutuhan pangan wilayah.
Di sisi lain, Sunggono turut mendorong generasi muda untuk terjun di sektor pertanian. Menurutnya, dengan keterlibatan generasi muda, sektor pertanian Kukar akan mendapatkan inovasi baru dan memperkuat regenerasi petani di masa depan.
Untuk mendukung hal ini, Pemkab Kukar berencana menjalin kerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB), yang memungkinkan generasi muda yang berminat untuk mendapatkan pendidikan pertanian secara lebih mendalam.
“Saya ingin memotivasi generasi muda untuk berpartisipasi dalam sektor pertanian. Pemkab Kukar akan melakukan kerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) agar generasi muda yang berminat bisa mendalami ilmu pertanian,” tandasnya.
[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Inovasi Petani Muda di Lawe-Lawe, Dispertan PPU Dukung Pengembangan Hortikultura
- Metode Tanam Pindah Lebih Unggul, Dispertan PPU Dorong Penerapan untuk Tingkatkan Hasil Panen
- Dispertan Sebut Pertanian di PPU Harus Didukung Irigasi dan Sistem Pengelolaan Air yang Baik
- Dispertan PPU Antisipasi Penyakit dan Kesiapan Alat Saat Musim Hujan di Lahan Pertanian
- Andi Teraso Harap Bendungan Gerak Telake Rampung Tahun 2025