Nasional

Pengobatan Intensif Lukas Enembe Sebelum Meninggal: Jalani Cuci Darah 15 Kali, Didampingi Dokter Singapura

Suara Network — Kaltim Today 26 Desember 2023 18:16
Pengobatan Intensif Lukas Enembe Sebelum Meninggal: Jalani Cuci Darah 15 Kali, Didampingi Dokter Singapura
Lukas Enembe. (Suara.com)

Kaltimtoday.co - Petrus Bala Pattyona selaku kuasa hukum mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe, mengungkapkan bahwa sebelum meninggal, Enembe menjalani prosedur cuci darah sebanyak 15 kali akibat kondisi ginjalnya yang memburuk.

Lukas Enembe wafat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta, pada Selasa (26/12/2023) sekitar pukul 11.15 WIB.

"Iya. Memang selama ini sudah cuci darah 15 kali," kata Petrus ditemui wartawan di Rumah Duka RSPAD, Jakarta, Selasa (26/12/2023).

Menurut Petrus, Enembe sempat menolak menjalani prosedur cuci darah di Indonesia, menginginkan perawatan di Singapura. Namun, setelah konsultasi dengan dokter dari Singapura yang datang ke Indonesia bersama dua perawat, Enembe akhirnya setuju menjalani cuci darah di RSPAD.

"Dia maunya di Singapura. Tetapi setelah tiga dokter Singapura datang dan dua perawat, dan kami koordinasi dengan tim dokter di kamar perawatan bapak, bapak masih tetap menolak. Tapi terakhir pernyataan dokter Singapura kira-kira begini, 'maaf bapak kalau tidak cuci darah tidak akan panjang umur'," kata Petrus.

Setelah diskusi dengan keluarganya, Lukas Enembe akhirnya memutuskan untuk menjalani prosedur cuci darah yang berlangsung sejak 1 Oktober.

Sebagaimana diketahui, Lukas Enembe masih berstatus sebagai terdakwa dalam kasus korupsi berupa penerimaan suap dan gratifikasi senilai Rp 46,8 miliar.

Dalam putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Lukas dijatuhi hukuman 8 tahun penjara. Namun saat Lukas mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, hakim memberatkan hukumannya dari 8 menjadi 10 tahun.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya