Daerah

Pertamini Terbakar di Jalan PM Noor Samarinda, Disdamkar Temukan Penimbunan Dua Drum BBM

Defrico Alfan Saputra — Kaltim Today 16 Oktober 2023 18:24
Pertamini Terbakar di Jalan PM Noor Samarinda, Disdamkar Temukan Penimbunan Dua Drum BBM
Pertamini terbakar di Jalan PM Noor Samarinda. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Insiden kebakaran melanda pertamini di Jalan PM Noor, Kelurahan Sempaja, Kecamatan Samarinda Utara, Senin (16/10/2023) sekitar pukul 17.10 WITA.

Koordinator Lapangan Posko 2 Wilayah Sektor Utara Disdamkar Samarinda, Barkani membeberkan kronologis kejadian. 

"Dari keterangan yang kami dapat, mulanya muncul asap hitam dari pertamini itu. Selang dua menit, sebanyak dua ledakan terjadi di sana," ujarnya.

Dugaan sementara pemicu kebakaran berasal dari korsleting listrik atau puntung rokok, namun penyebab pastinya masih diselidiki oleh Polsekta Sungai Pinang.

Pihak Disdamkar melakukan upaya pemadaman kurang lebih selama 30 menit. Dalam 15 menit pertama, dilakukan penyemprotan air pada titik api. Tak membuahkan hasil, 15 menit berikutnya menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) foam/busa. Akhirnya, kobaran api bisa dikendalikan. 

"Kesulitannya tadi karena dasarnya minyak atau pertalite jadi cukup susah. Selang 30 menit, berhasil kami padamkan bersama rekan-rekan di lapangan yang membantu," kata Barkani.

Yang mengejutkan, Barkani bersama tim menemukan penimbunan dua drum BBM, di samping kios sembako tersebut. Hingga kini, timbunan tersebut juga belum mendapatkan keterangan dari sang pemilik kios.

"Pemilik kios entah kabur atau sembunyi, kami belum mendapatkan infonya karena pihak yang bersangkutan tidak ada di TKP. Beberapa jerigen pun ikut terbakar," tambahnya.

Kendati demikian, Barkani juga menghimbau kepada sejumlah kios yang memiliki pertamini, untuk meningkatkan kewaspadaannya. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi kasus serupa di kemudian hari.

"Saran utamanya kios harus punya APAR, sebagai pencegahan pertaman. Namun, karena pertamini ini kan ilegal, sebaiknya bisa dilakukan penertiban oleh pemerintah terkait," tutupnya.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya