Advertorial

Pj Bupati PPU Dorong Penguatan Kompetensi dan Distribusi Produk Pertanian Lokal

Muhammad Razil Fauzan — Kaltim Today 02 Oktober 2024 15:38
Pj Bupati PPU Dorong Penguatan Kompetensi dan Distribusi Produk Pertanian Lokal
Pj Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Muhammad Zainal Arifin. (Fauzan/Kaltimtoday)

Kaltimtoday.co, Penajam - Pj Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Muhammad Zainal Arifin, menekankan pentingnya membangun kompetensi internal guna memastikan produk pertanian di PPU memenuhi standar yang diharapkan oleh masyarakat. 

Hal ini, menurutnya, sangat krusial untuk meningkatkan daya saing produk lokal dan memastikan keberlanjutan sektor pertanian di daerah tersebut.

Dalam keterangannya, Zainal mengungkapkan bahwa pemerintah PPU berkomitmen untuk terus mendorong petani dan pelaku industri pertanian agar mampu menghasilkan produk dengan kualitas yang setara dengan permintaan pasar. 

Ia menyadari bahwa kebutuhan masyarakat terhadap produk pertanian, khususnya beras, semakin tinggi, baik dari sisi kualitas maupun kuantitas. Oleh karena itu, penyesuaian terhadap standar produk menjadi salah satu prioritas utama pemerintah daerah.

“Standar produk kita harus sama dengan standar produk yang diharapkan oleh masyarakat,” ujar Zainal.

Langkah ini dinilai penting karena dengan peningkatan kualitas produk, PPU tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan lokal, tetapi juga memiliki potensi untuk merambah pasar yang lebih luas, baik di tingkat regional maupun nasional. 

Zainal juga menyebutkan bahwa peningkatan standar produk harus diimbangi dengan penguatan distribusi agar hasil pertanian bisa sampai ke tangan konsumen dengan lebih efisien.

Di samping itu, pemerintah daerah juga berencana untuk melakukan intervensi kebijakan guna mendukung distribusi produk pertanian lokal. 

Salah satu gagasan yang diusulkan oleh Zainal adalah kebijakan yang mewajibkan penggunaan produk pertanian PPU di lingkungan pemerintahan. Menurutnya, hal ini akan menjadi langkah awal yang signifikan dalam mendukung distribusi produk lokal.

“Di lain pihak kita juga harus mencoba distribusinya dengan intervensi, mungkin nanti kita akan siapkan produk kebijakan, paling tidak ASN harus makan beras yang ada dari PPU,” tandas Zainal.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 



Berita Lainnya