Advertorial
Sempat Sentuh 11 Ribu, Angka Kemiskinan Ekstrem di Kukar Kini 0 Persen

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Upaya penurunan angka kemiskinan ekstrem di Kutai Kartanegara (Kukar) membuahkan hasil, dengan berbagai program kegiatan yang digalakkan Pemkab Kukar selama beberapa tahun belakangan.
Berdasarkan data Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) yang dilakukan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (KemenPPN/Bappenas) dan Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2023, angka kemiskinan ekstrem di Kutai Kartanegara sudah 0 persen.
“Dari Regsosek Bappenas dan BPS, kemiskinan (ekstrem) dari 11 ribu sekian jadi 0 persen,” kata Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, Senin (20/5/2024).
Bahkan, penurunan ini lebih cepat ketimbang target yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat, yakni angka kemiskinan ekstrem menjadi 0 persen pada 2024.
“Target pemerintah pusat di tahun 2024 itu 0 persen, dan itu sudah kita bisa (capai) di tahun 2023,” sambungnya.
Sejumlah upaya dilakukan Pemkab Kukar dalam meningkatkan pendapatan masyarakat yang masuk kategori kemiskinan ekstrem. Di antaranya yaitu melibatkan mereka dalam beberapa kegiatan produktif yang diselenggarakan oleh organisasi perangkat daerah (OPD).
“Mereka itu miskin disebabkan karena konsumsi hariannya yang rendah, jadi yang kita lakukan bagaimana meningkatkan pendapatan,” tandasnya.
[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Kerap Berumur Pendek, Gamalis Minta Masyarakat Ikut Rawat Fasilitas Umum yang Dibangun Pemda
- Program RT-KU Terbaik Siap Digulirkan 2026, Setiap RT di Kukar Bakal Terima Rp 150 Juta
- Fasilitas Masih Terbatas, Sebulu Modern Tetap Jaga Posyandu Tetap Aktif
- Pembangunan Posyandu di Sebulu Modern Tertunda, Menunggu Pencairan Dana Bankeu dan ADD
- Biaya dan Cara Membuat SKCK untuk CPNS 2026, Ini Panduan Lengkap dan Terbaru