Bontang

Semua Pengunjung dan Karyawan RSUD Taman Husada Bontang Dicek Suhu Sebelum Masuk

Kaltim Today
11 Juni 2020 16:10
Semua Pengunjung dan Karyawan RSUD Taman Husada Bontang Dicek Suhu Sebelum Masuk
Pengecekan suhu tubuh pengunjung sebelum masuk RSUD Taman Husada Bontang.

Kaltimtoday.co, Bontang – Di tengah masa darurat penyebaran wabah Covid-19, RSUD Taman Husada Bontang semakin memperketat protokol kesehatannya. Dimana setiap karyawan, maupun pengunjung atau pasien yang hendak ke RSUD Taman Husada Bontang akan dicek suhu tubuhnya. Hal tersebut sebagai antisipasi penyebaran Covid-19, dan upaya memutus mata rantai Covid-19 di rumah sakit.

Screening semua pengunjung, berlaku sejak RSUD Taman Husada Bontang sudah menyesuaikan jadwal pelayanan poliklinik pasien rawat jalan.

Wakil Direktur Pelayanan Medis RSUD Taman Husada Bontang dr. Toetoek Pribadi mengatakan, meja screening di lobi RSUD Taman Husada Bontang disediakan sebanyak 2 meja.

“Di awal datang, pasien atau pengunjung akan dicek suhu, kemudian ada pertanyaan-pertanyaan yang mengarah pasien ini harus diarahkan ke Poli Covid atau boleh ke poli-poli non Covid-19,” jelas Toetoek saat dihubungi belum lama ini.

Ketika pasien datang dengan keluhan batuk, pilek, dan demam. Maka, petugas screening akan melanjutkan pertanyaan dengan riwayat perjalanan. Apakah pasien baru datang dari daerah pandemi atau tidak. Jika pasien menjawab tidak, maka gejala tersebut merupakan pilek biasa. Pasien pun bisa melanjutkan rencananya untuk berobat ke poliklinik non Covid.

“Disinilah pentingnya jujur kepada petugas medis. Tak perlu takut atau malu, kalaupun baru datang dari daerah pandemi, kami akan menindaklanjuti dengan mengarahkan pasien ke Poli Covid,” ungkapnya.

Proses screening di sini bertujuan supaya pasien lebih mudah dideteksi, atau sebagai deteksi dini, jika kemungkinan pasien membawa virus. Petugas screening pun dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) yang lengkap.

“Kami tetap sesuai prosedur WHO, dimana tenaga medis semua menggunakan APD lengkap dalam melayani pasien,” pungkasnya.

[RIR | RWT | ADV]



Berita Lainnya