Daerah

Setelah Diancam Andi Harun, Pipa PDAM yang Putus di Jalan PM Noor Akhirnya Tersambung Hanya 2 Hari

Defrico Alfan Saputra — Kaltim Today 02 Oktober 2023 19:03
Setelah Diancam Andi Harun, Pipa PDAM yang Putus di Jalan PM Noor Akhirnya Tersambung Hanya 2 Hari
Potret pipa PDAM di Jalan PM Noor, Sempaja Selatan. (Defrico/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Samarinda - Setelah sempat diancam Wali Kota Samarinda, Andi Harun beberapa hari lalu, Perumdam Tirta Kencana akhirnya berhasil menyambung pipa induk PDAM di simpang empat Jalan Wahid Hasyim-PM Noor yang sebelumnya terputus karena proyek drainase hanya dalam waktu dua hari, terhitung sejak Minggu (1/10/23).

Warga sekitar, terutama di Perumahan Pondok Surya Indah, sebelumnya mengalami krisis air selama tiga minggu lamanya akibat kerusakan pipa tersebut. Kecepatan penyelesaian ini tak lepas dari inspeksi langsung yang dilakukan oleh Andi Harun, yang mengakibatkan peningkatan urgensi perbaikan.

Menurut keterangan dari Sendya Ibanez, Asisten Manajer Humas PDAM Samarinda, proses penyambungan pipa induk tersebut dikerjakan oleh 30 personel yang langsung diturunkan untuk melakukan perbaikan. Pipa yang digunakan untuk perbaikan adalah pipa steel dan pipa PVC.

"30 personel kita turunkan untuk menyambung pipa induk. Bahan yang digunakan ialah pipa steel, juga pipa PVC," tuturnya.

Meski sudah tersambung, Sendya mengatakan bahwa masyarakat saat ini belum bisa mendapat pasokan air sepenuhnya, karena masih tahap normalisasi. Estimasi pendistribusian air akan berjalan selama dua sampai tiga hari ke depan, setelah penyambungan pipa induk.

"Ini masih tahap normalisasi, jadi belum bisa tersalur ke masyarakat. Kami tidak berani mengalirkan air dengan tekanan tinggi, khawatir pipa akan pecah lagi. Kemungkinan Rabu atau Kamis bisa mengalir," imbuhnya.

Sebagai alternatif, PDAM juga terus menggencarkan pendistribusian air tangki ke beberapa wilayah yang terdampak agar kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi.

Bahkan, pendistribusian air itu dibina langsung melalui koordinator lapangan (Korlap) yang berasal dari Ketua Rukun Tetangga (RT) masing-masing wilayah.

“Kami terus menyalurkan air tangki gratis ke masyarakat, sebagai bentuk komitmen kami dalam pemenuhan hak masyarakat," paparnya.

Tak lupa, Sendya menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat yang terdampak atas terganggunya pendistribusian air selama beberapa minggu ini

"Untuk masyarakat, kami meminta maaf kepada warga yang terdampak, dan mohon bersabar sampai pendistribusian air normal kembali," tuturnya.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya