Daerah
Terbengkalai Sejak Lama, Pj Bupati PPU Bakal Lanjutkan Pembangunan Lapas di Km 4,5 Nenang
Kaltimtoday, Penajam - Penjabat Bupati PPU, Makmur Marbun berencana melanjutkan pembangunan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) bertaraf internasional di Benuo Taka yang sempat terbengkalai.
Hal itu diutarakannya ketika menerima kunjungan kerja Kepala Kantor Wilayah (Kakannwil) Kemenkumham Kaltim terkait kejelasan pembangunan Lapas yang berada di Kilometer 4,5 Kelurahan Nenang.
“PPU ini merupakan penyangga utama IKN. Sehingga fasilitas di daerahnya memang harus premium atau di atas rata-rata dari kabupaten/kota lainnya di Indonesia,” kata Makmur Marbun beberapa waktu lalu.
Diketahui, pembangunan Lapas yang berada di Km 4,5 itu sudah direncanakan sejak beberapa tahun lalu. Bahkan, tembok yang disebut sebagai pagar Lapas sudah berdiri sejak beberapa waktu yang lalu.
“Saya coba melihat apa saja yang urgent untuk dilaksanakan di daerah ini, salah satunya adalah pembangunan lapas. Warga PPU yang tengah menjalani putusan hukum tetap (inkrach) selama ini masih dititipkan di Kabupaten Paser," terangnya.
Menurut Makmur, situasi ini cukup memberatkan masyarakat, terutama karena harus menempuh jarak jauh untuk mengunjungi lapas yang ada.
"Kasihan masyarakat, karena saya paham betul situasi yang mereka hadapi, " sahutnya.
Sementara itu, Kakannwil Hukum dan HAM Kaltim, Gun Gun Gunawan mengungkapkan bahwa rencana pembangunan Lapas sudah ada sejak 2008.
"Saya sudah cek lagi, ternyata tahun ini anggarannya juga ada masuk. Jadi, mudah-mudahan tahun berikutnya sudah masuk ke program nasional sehingga pembangunan Lapas ini segera terealisasi," ucapnya.
Kelanjutan pembangunan Lapas ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat PPU, terutama dalam mendukung proses peradilan yang ada di wilayah tersebut.
[RWT]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Reses di Desa Kerta Bumi Paser, Andi Faisal Assegaf Terima Keluhan Soal Infrastruktur Jalan hingga Sarana Prasarana Keagamaan
- Polda Kaltim Ringkus Pengecer Sabu di Kawasan IKN
- Seiring Pembangunan IKN Nusantara, Bupati Kukar dan PPU Minta Dua Kabupaten Tetap Diperhatikan
- Satu Warga Binaan Lapas Tenggarong Kabur Saat Hendak Berobat di Samarinda
- Hamdam Resmi Dilantik Jadi Bupati PPU Definitif, Pesan Isran Noor: Selesaikan Program