Daerah
TJIU Palace Pastikan Kelayakan Konsumsi Anggota KPPS Sambutan, Dibuat secara Fresh dengan Bahan Baku Berkualitas
Kaltimtoday.co, Samarinda - Menanggapi kasus dugaan keracunan makanan anggota KPPS Sambutan, Samarinda, TJIU Palace memastikan konsumsi peserta diolah dalam keadaan fresh, dengan bahan baku yang berkualitas.
Sebelumnya, TJIU Palace ditunjuk sebagai tempat pelaksanaan pelantikan anggota KPPS Sambutan, serta penyedia konsumsi untuk seluruh peserta, yang digelar pada Kamis (25/1/2024).
Darta selaku Pengelola TJIU Palace menjelaskan, pihaknya menerima pesanan dari kelurahan, untuk menyiapkan konsumsi bagi para peserta.
"Kami dapat pesanan sebanyak 588 kotak, untuk pesertanya. Itu H-1 acaranya baru kami menerima pesanan," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan jika TJIU Palace berniat untuk membantu dalam menyukseskan acara pelantikan anggota KPPS, dengan cara menyanggupi tempat pelaksanaan dan juga konsumsi peserta.
"Kami dimintai tolong untuk penyediaan tempat, karena di kelurahan dan kecamatan, tempatnya dipakai. Kemarin opsinya cuma dua. TJIU Palace dan Mini Soccer. Jadi kami menyanggupi karena memang tempat kami sudah sering dipakai acara-acara sebelumnya," kata Darta.
Akhirnya, seluruhnya sepakat untuk menggunakan fasilitas tempat dari TJIU Palace. H-1 sebelum acara berlangsung, Darta menerima uang DP dari kelurahan, untuk digunakan sebagai kebutuhan bahan baku makanannya.
"Siangnya kami langsung belanja, dan kami memastikan bahan bakunya fresh. Ini kami masih simpen struknya, mulai dari plastik mika, sendok dan tisunya, serta kotak makannya," ujarnya.
Pihak kelurahan meminta TJIU Palace, untuk menyediakan makanan kotakan sebesar Rp 20 ribu per porsinya. Ia menyebut bahwa adanya keterbatasan anggaran dari kelurahan. Namun, TJIU Palace tetap memilih bahan baku yang layak dan berkualitas.
"Semuanya kami beli di swalayan, tidak di tempat-tempat yang lain. Berasnya kami pilihkan yang mahal, bumbunya dibuat baru, serta bahan bakunya kami jamin bagus semua dan fresh," jelasnya.
Nasi Goreng dan Ayam Tepung sebagai Konsumsi Anggota KPPS Sambutan
Bahan baku yang dibeli oleh pihak TJIU Palace kemudian diolah menjadi nasi goreng untuk peserta anggota KPPS. Selain itu, ia juga membeli ayam tepung dari luar, untuk tambahan dari kotakan tersebut.
"Alasan kami pilih membeli ayam tepung dari luar, karena waktu juga mepet. Kami tidak beli di sembarang tempat, semua orang juga tau kalau ayam tepung dibsana, aman-aman saja," tandas Darta.
TJIU Palace diminta oleh panitia penyelenggara, untuk menyiapkan makanan saat hari H, kurang lebih pukul 08.30 WITA. Oleh sebab itu, semaksimal mungkin pihaknya menyiapkan dengan tepat waktu.
"Kami masak jam 03.30 pagi, menyiapkan nasi goreng, sampai menjadi kotakan per porsinya. Kami punya prosedur, dan diawasi benar-benar pengerjaannya," tuturnya.
Saat acara berlangsung, masing-masing peserta menerima kotakan. Dari keterangan yang didapat, banyak peserta yang membawa pulang kotakan untuk dimakan di rumah masing-masing.
"Kami masak subuh, kalau dimakan pagi kan masih oke. Tapi acara itu selesai jam 11 an, dan kotakan dibawa pulang. Kami tidak tahu mereka makannya sore atau malam," imbuhnya.
Kendati begitu, Darta menegaskan bahwa TJIU Palace merupakan tempat yang sering dipakai untuk pelaksanaan acara dari beberapa pihak. Mulai dari KPU, Bawaslu, Puskesmas, Dinas Kesehatan, PU, dan lain sebagainya.
"Ke depannya, saya usahakan handle sendiri. Tidak bekerja sama dengan pihak lain. Karena membawa nama baik kita sendiri. Itu sebagai antisipasinya," tutupnya.
[RWT]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Tumbuk Movement-CeCUR Jadi Inisiator Dialog Publik, Tantang Calon Pemimpin Tanggap Soal Isu Lingkungan dan Perubahan Iklim
- Kolaborasi JMS dan AJI Samarinda, Wadahi Diskusi Soal Netralitas Pilkada dan Tekankan Jurnalis Bukan Juru Kampanye
- KPU Samarinda Gelar Simulasi Pemungutan Suara Pilkada 2024, Rusmadi Wongso Puji Fomasi Saksi Jauh Lebih Efisien
- Minimalisir Risiko Kecelakaan Kerja hingga Kematian KPPS di Pilkada, KPU Tetapkan Syarat Khusus dan Jaminan BPJS
- Banyak Fasilitas Olahraga Tradisional Sekolah Belum Memadai