Daerah
155 Calon Haji Ikuti Kebugaran Jasmani, Pastikan Kondisi Sehat Menjelang Hari Keberangkatan

Kaltimtoday.co, Berau - Satu persatu calon jemaah haji 2025 asal Kabupaten Berau, mengikuti serangkaian pengukuran kesehatan dan kebugaran jasmani, di Halaman Kantor Dinas Kesehatan, Kamis (27/2/2025) pagi.
Pengukuran kesehatan tersebut meliputi, cek berat dan tinggi badan, tekanan hingga gula daerah. Setelah itu, para jemaah akan dibagi berdasarkan kesehatan fisik dan lansia. Hal ini menghindari risiko calon jemaah mengalami cidera saat melaksanakan latihan kebugaran jasmani.
Seorang calon haji, Suroto menyebut, sebelum pelaksanaan tes kesehatan dan kebugaran, dirinya sudah mempersiapkan fisik dengan istirahat yang cukup serta konsumsi makanan bergizi. Tujuannya, agar tim medis yang memeriksa mendapati hasil yang sehat dan dalam kondisi normal.
"Imbauan dari instruktur juga mengingatkan agar para calon jemaah haji bisa menjaga pola makan dan tidur yang cukup, karena saat pengukuran kesehatan ini banyak kegiatan fisik yang akan dilakukan meskipun tidak terlalu berat," katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kabid Kesmas) Dinas Kesehatan Berau, Suhartini menyebut, jika rangkaian pemeriksaan yang diikuti 155 calon jemaah haji kali ini merupakan tahap II. Dimana pelaksanaannya dilakukan terpusat di tingkat Kabupaten.
Sebab sebelumnya, para jemaah harus mengikuti pelaksanaan pengukuran kebugaran jasmani tingkat pertama di Puskesmas masing-masing sesuai domisili calon jemaah haji.
Setelah kegiatan ini, kita nanti akan diketahui seperti apa kondisi kebugaran masing-masing calon jemaah.
Misal apabila ada nilai kebugarannya yang kurang maka akan ada imbauan dari dokter kegiatan apa yang harus dilakukan agar kebugaran meningkat, begitu pula jika ditemukan kesehatan yang dianggap masih kurang fit.
"Hingga nanti kesehatan para calon jemaah ini benar-benar apabila nanti menjelang hari keberangkatan ke tanah suci, jadi ini upaya agar calon jemaah haji sehat," katanya.
Pengukuran kesehatan ini dimaksudkan agar kondisi para calon jemaah bisa tetap sehat dan lolos saat melewati serangkaian skiring di Embarkasi Balikpapan hingga berangkat ke tanah suci dan kembali ke tanah air.
[MGN | RWT]
Related Posts
- Komisi VIII DPR Dorong Perbaikan Penyelenggaraan Haji 2025, Fokus Katering dan Transportasi
- Pemkab Kukar Dorong Optimalisasi Puskesmas dan Posyandu Lewat Dana BKKD
- Rombongan Haji Berau Tiba, Satu Jemaah Masih Jalani Pemulihan di Balikpapan
- Viral! Jemaah Indonesia Tidur di Lorong Maktab, Ini 3 Masalah Haji 2024
- Gara-Gara Salah Visa! 203 Jemaah Calon Haji Sidrap Sulawesi Selatan Ditahan di Jeddah