Kukar
18 Desa di Tabang Terendam Banjir, Akses Darat Terputus, Ribuan Warga Terisolasi dan Butuhkan Bantuan
Kaltimtoday.co, Kukar - Banjir kembali merendam Kabupaten Kutai Kartanegara. Kali ini, terdapat 18 desa di Kecamatan Tabang yang menjadi korbannya.
Banjir yang sudah terjadi sejak Selasa (17/5/2022) hingga Kamis (19/5/2022) ini memiliki ketinggian banjir yang bervariasi di setiap desa. Ada yang 50 centimeter, bahkan hingga 1 meter. Akibatnya ribuan orang harus terisolasi akibat banjir yang merendam rumah maupun akses jalan menuju desa.
Kapolsek Tabang, Iptu Joko Sulaksono menginformasikan bahwa banjir ini terjadi akibat meluapnya air Sungai Pedohon dan Sungai Belayan. Tak hanya merendam rumah warga dan fasilitas umum, banjir ini juga membuat proyek pembangunan jembatan PT Bayan Group terhenti di Desa Muara Ritan, Dusun Payang.
Related Posts
- DPUPR Berau Upayakan Konektivitas Drainase untuk Kurangi Dampak Luasan Air ke Badan Jalan
- PPU Dorong Desa Maju Menjadi Mandiri dengan Alokasi Anggaran Berbasis Kebutuhan Desa
- Dispertan PPU Ajak Gotong Royong Petani dan P3 Bersihkan Parit, Cegah Banjir Rusak Lahan Pertanian
- Dispertan PPU Galakkan Edukasi dan Gotong Royong dengan Kelompok Tani untuk Antisipasi Banjir
- Dispertan PPU Pastikan Belum Ada Laporan Banjir, Petani Babulu Masuki Masa Panen