Paser
Andi Faisal Assegaf Ajak Masyarakat Kecamatan Batu Engau Paser Rawat 4 Pilar Kebangsaan
Kaltimtoday.co, Paser - Anggota DPRD Kaltim Andi Faisal Assegaf mengajak masyarakat khususnya yang berada di Kecamatan Batu Engau, Kabupaten Paser, untuk merawat 4 pilar kebangsaan. 4 pilar tersebut, yakni Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI.
4 pilar kebangsaan, kata Andi Faisal, perlu dirawat terus-menerus. Sebab, berdirinya Indonesia, tidak terlepas dari nilai-nilai tersebut.
"Nilai-nilai 4 pilar mulai UUD 1945, NKRI, Bhineka Tunggal Ika, hingga Pancasila tidak bisa dilepaskan dari jati diri bangsa kita, Indonesia," kata Andi Faisal Assegaf saat menggelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Kabupaten Paser, Sabtu (17/12/2022).
Sosialisasi 4 pilar kebangsaan ini dihadiri berbagai unsur masyarakat. Mulai ibu-ibu, pelajar, mahasiswa, tokoh masyarakat, hingga aparat desa dan kecamatan.
Dalam kesempatan ini, Andi Faisal menyampaikan, sosialisasi 4 pilar kebangsaan perlu terus digelar untuk membentengi generasi muda bangsa. Pasalnya, saat ini terpaan dan perkembangan teknologi begitu deras. Jika tidak diimbangi dengan doktrin ideologi dalam berbangsa dan bernegara, tidak menutup kemungkinan banyak generasi muda bahkan tua sekalipun, yang dapat terpengaruh dengan dampak negatif dari budaya luar.
"Sosialisasi ini kami gelar berkesinambungan untuk membentengi masuknya segala informasi dari luar yang dapat mengikis nilai-nilai luhur bangssa," papar Anggota Komisi I DPRD Kaltim tersebut.
Politisi Demokrat itu juga memaparkan, Indonesia merupakan negara yang majemuk. Keragaman di Indonesia luar biasa. Mulai dari suku, ras, dan bahasa. Keragaman itu harus menjadi kebanggaan dan menjadi pemersatu bagi setiap diri anak bangsa.
"Seharusnya kita bangga punya ragam adat dan budaya," tegasnya.
Hadir dalam sosialisasi ini, Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan Kesbangpol Kabupaten Paser Achmad Hartono, S.Sos, M.Si dan Dosen Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) Drs. Sisman, MM.
Achmad Hartono dalam sosialisasi menyampaikan, pesan-pesan moral yang disampaikan diharapkan dapat menginspirasi warga untuk mengambil peran dalam menyiarkan 4 pilar kebangsaan. Besar harapan, melalui peran warga tersebut, nilai-nilai luhur pancasila tetap menjadi acuan dalam tatanan masyarakat.
"Sebagai benteng warga dalam menghadapi berbagai persoalan di kehidupan masyarakat," katanya.
Sementara Sisman berharap, peserta dapat memahami dan mengerti apa yang disampaikan. Sehingga, mampu pula menjelaskan dan menanamkam 4 pilar kebangsaan ini sejak dini, minimal di lingkungan terdekat dalam kehidupan sehari-hari guna menanamkan wawasan kebangsaan dan rasa cinta tanah air yang menjadi modal dasar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
"4 pilar kebangsaan ini harus ditanamkan dalam pikiran dan perbuatan agar setiap kita menjadi manusia yang berkontribusi positif bagi masyarakat, bangsa dan negara," tutupnya
[TOS]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- DJPb dan Pemprov Kaltim Serahkan DIPA dan Buku Alokasi TKD Digital ke Kepala Daerah dan Pimpinan Unit Satuan Kerja
- Tragedi Muara Kate di Paser Belum Usai, Natalius Pigai Justru Soroti Minimnya Peran Media
- IESR Dorong Indonesia dan Tiongkok Perkuat Kerja Sama Hijau untuk Percepatan Transisi Energi
- Perusahaan Didorong Salurkan CSR untuk Mendukung Transisi Energi Berkeadilan di Kaltim
- Yayasan Mitra Hijau Dorong Partisipasi Perempuan dalam Transformasi Ekonomi dan Transisi Energi Berkeadilan di Kaltim