Advertorial

Bersiap Sambut IKN, Pemda PPU Berupaya Sandang Gelar Lumbung Pangan Kaltim

Muhammad Razil Fauzan — Kaltim Today 25 Juni 2024 19:51
Bersiap Sambut IKN, Pemda PPU Berupaya Sandang Gelar Lumbung Pangan Kaltim
Ilustrasi perkembangan pertanian. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Penajam - Pemerintah Daerah (Pemda) Penajam Paser Utara (PPU) tengah melakukan berbagai upaya strategis untuk menjadikan PPU sebagai lumbung pangan utama di Kalimantan Timur (Kaltim), terutama dengan adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) yang akan membutuhkan suplai hasil pertanian yang besar. 

Kepala Dinas Pertanian PPU, Andi Traso Diharto, menjelaskan sejumlah langkah yang telah diambil untuk mencapai tujuan tersebut. Ia melihat PPU dapat menjadi pusat produksi pangan akan membawa dampak positif bagi perekonomian daerah, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Itu semuanya sudah kita antisipasi dalam rangka kita mencoba untuk meningkatkan PPU ini sebagai lumbung pangan sekaligus mendukung ketahanan pangan yang berujung pada kedaulatan pangan," ujar Andi Traso.

Langkah antisipatif yang dilakukan Pemda PPU ini mencakup pengembangan berbagai jenis tanaman pangan dan hortikultura. PPU diharapkan bisa menjadi pemasok utama hasil pertanian untuk IKN, yang akan membawa dampak positif bagi ketahanan pangan daerah tersebut.

“Inshallah IKN ini nanti suplai hasil pertanian utamanya dari PPU. Kita saat ini baik tanaman pangan maupun hortik senantiasa kita bangunkan,” tambahnya.

Untuk mencapai target tersebut, Andi Traso mengajak seluruh desa di PPU untuk melakukan pendataan terhadap lahan-lahan pertanian yang ada. Pendataan ini sangat penting untuk memanfaatkan lahan tidur yang belum dikelola secara optimal. Dalam proses ini, Andi mengusulkan kolaborasi antara pemerintah desa, TNI, Polri, dan penyuluh pertanian.

“Harapan saya semua desa bisa melakukan pendataan lahan-lahan pertanian ini bersama-sama dengan TNI maupun Polri serta penyuluh untuk bisa membangun lahan-lahan yang masih tidur untuk kita jadikan centra kawasan pertanian. Ada beberapa wilayah khususnya di PPU ini sebagian pangan dan sisanya hortikultura,” jelas Andi Traso.

Dengan pendataan yang akurat, diharapkan semua lahan potensial bisa dioptimalkan untuk pertanian. Pengembangan lahan tidur menjadi kawasan pertanian akan membantu meningkatkan produktivitas pangan di PPU, sekaligus mendukung ketahanan pangan daerah dan nasional.

Dalam jangka panjang, upaya ini diharapkan bisa menjadikan PPU sebagai lumbung pangan yang tidak hanya memenuhi kebutuhan lokal, tetapi juga mampu menyuplai kebutuhan pangan untuk IKN dan daerah lainnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp



Berita Lainnya