DPMPTSP BONTANG

Bontang Genjot Investasi Industri Hilir Soda Ash, Garam, dan Maritim

Fitriwahyuningsih — Kaltim Today 29 Oktober 2025 18:23
Bontang Genjot Investasi Industri Hilir Soda Ash, Garam, dan Maritim
Kepala DPMPTSP Bontang, Muhammad Aspiannur.

Kaltimtoday.co, Bontang - Pemkot Bontang terus memperluas peluang investasi di sektor strategis. Melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), berbagai inisiatif dilakukan untuk menggaet investor baru, terutama di bidang industri kimia dan maritim yang dinilai memiliki potensi besar mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Salah satu fokus utama DPMPTSP adalah mempercepat hilirisasi industri soda ash. Proyek pembangunan pabrik soda ash berskala nasional di Bontang kini telah melewati sebagian besar proses perizinan dan pada Jumat (31/10/2025) dijadwakan tahap pembangunan fisik atau ground breaking akan dimulai.

Kepala DPMPTSP Bontang, Muhammad Aspiannur, mengatakan pihaknya ingin agar kehadiran industri ini tak berhenti di produksi bahan baku saja. “Kami ingin nilai tambahnya juga dinikmati di Bontang. Kalau industri turunan seperti kaca, deterjen, atau pengolahan air bisa tumbuh di sini, dampaknya tentu jauh lebih besar bagi tenaga kerja dan ekonomi lokal,” ujarnya. 

Selain hilirisasi soda ash, DPMPTSP juga membuka peluang investasi di sektor pendukung seperti industri garam. Bahan baku ini menjadi komponen penting dalam proses produksi soda ash, namun selama ini sebagian besar masih dipasok dari luar daerah. Pendirian pabrik garam lokal dinilai dapat memperkuat rantai pasok dan sekaligus menekan biaya produksi.

Sementara itu, sektor maritim juga menjadi perhatian serius. Potensi hasil laut yang melimpah membuka peluang pengembangan industri pengolahan, mulai dari pabrik pengalengan ikan hingga fasilitas cold storage. Dengan infrastruktur pelabuhan yang memadai, Bontang dinilai siap menjadi simpul industri perikanan di Kalimantan Timur.

DPMPTSP juga tengah menyiapkan sejumlah langkah promosi, di antaranya kerja sama dengan media nasional, pemasangan materi publikasi di bandara Kalimantan Timur, dan berencana gelar seminar investasi yang melibatkan Kadin serta perwakilan kedutaan asing di Jakarta.

Melalui berbagai upaya tersebut, Pemkot Bontang berharap citra kota industri ini semakin kuat dan mampu menarik investasi baru yang berorientasi pada keberlanjutan dan penciptaan lapangan kerja.

“Bontang memiliki banyak keunggulan, dari kesiapan kawasan industri hingga dukungan penuh pemerintah dalam mempermudah perizinan. Kami terus aktif menawarkan peluang ini kepada calon investor di berbagai forum, baik regional maupun nasional,” kata Aspiannur.

[ADV DPMPTSP BONTANG]



Berita Lainnya