BPBD BONTANG

BPBD dan Kelurahan Belimbing Finalisasi Rencana Kontinjensi Bencana

Fitriwahyuningsih — Kaltim Today 21 Oktober 2025 16:55
BPBD dan Kelurahan Belimbing Finalisasi Rencana Kontinjensi Bencana
Kelurahan Belimbing bersama BPBD Kota Bontang membahas penyusunan dokumen Rencana Kontinjensi (Renkon) sebagai pedoman penanganan keadaan darurat di tingkat kelurahan. (Istimewa)

Kaltimtoday.co, Bontang - Kelurahan Belimbing bersama BPBD Kota Bontang terus mempercepat penyusunan dokumen Rencana Kontinjensi (Renkon) sebagai pedoman penanganan keadaan darurat di tingkat kelurahan. Penyusunan ini merupakan tindak lanjut dari bimbingan teknis yang telah dilakukan sebelumnya.

Pertemuan koordinasi terbaru dipimpin Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Bontang, Eko Mashudi, bersama tim dari bidang terkait. Mereka bertemu dengan Kepala Seksi Pemerintahan dan Trantibum Kelurahan Belimbing, Muh Yahya, yang hadir bersama Relawan Kelurahan Tangguh Bencana (KELANA), untuk membahas perkembangan penyusunan dokumen.

Eko Mashudi menjelaskan bahwa dokumen Renkon memegang peran penting sebagai panduan kerja ketika situasi darurat terjadi. Ia menegaskan bahwa kelurahan harus memiliki instrumen yang jelas agar penanganan bencana dapat dilakukan secara cepat dan terkoordinasi.

“Renkon menjadi pedoman tentang siapa berbuat apa saat bencana terjadi. Dengan pedoman ini, respons dapat lebih terarah dan tidak menimbulkan kebingungan di lapangan,” kata Eko.

Selain menyiapkan struktur tugas dan mekanisme kerja, BPBD juga mendorong pelibatan seluruh unsur masyarakat. Menurutnya, potensi lokal yang dimiliki Kelurahan Belimbing harus dimaksimalkan agar dokumen yang disusun bersifat komprehensif dan sesuai kondisi lapangan.

BPBD Bontang turut memberikan apresiasi terhadap semangat kolaborasi antara pihak kelurahan dan relawan KELANA. Sinergi ini dinilai menjadi modal penting dalam meningkatkan kesiapsiagaan wilayah Belimbing menghadapi ancaman bencana.

“Kami sangat menghargai komitmen yang ditunjukkan Kelurahan Belimbing. Kerja sama seperti ini sangat dibutuhkan agar penanggulangan bencana dapat berjalan efektif di tingkat kelurahan,” tutup Eko.

[ADV BPBD BONTANG]



Berita Lainnya