Nasional
Budi Arie Kena Serangan Publik! Media Asing Juluki ‘Menteri Giveaway’ hingga Petisi Mundur dari Menkominfo
Kaltimtoday.co - Masalah peretasan Pusat Data Nasional (PDN) akibat serangan ransomware lock bit 3.0 menjadi perbincangan hangat masyarakat Indonesia. Kejadian yang terjadi pada Kamis (20/6/2024) lalu ini, ternyata turut menarik perhatian media asing.
Dilansir Suara, Channel News Asia (CNA) yang merupakan stasiun televisi berita berbasis di Singapura, tak luput memberitakan soal insiden peretasan PDN hingga menyorot Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi.
Serangan Ransomware dan Petisi Mundur
Serangan ransomware Brain Cipher melumpuhkan Pusat Data Nasional yang terjadi sejak 20 Juni 2024, nyatanya berdampak luas. Peretasan ini mengganggu layanan PDNS 2 dan mempengaruhi 239 instansi, termasuk 30 kementerian/lembaga, 15 provinsi, 148 kabupaten, dan 48 kota.
Akibat serangan ini, Budi Arie menghadapi tekanan publik yang semakin kuat. Sebuah petisi di Change.org menuntut pengunduran dirinya dari jabatan Menkominfo.
Petisi yang berjudul "PDNS Kena Ransomware, Menteri Kominfo Budi Arie Setadi Harus Mundur!" telah ditandatangi sebanyak 20.335 orang dari target 25.000.
Media Asing Juluki Menkominfo
Pasca insiden ini, Menkominfo Budi Arie menjadi sorotan Channel News Asia. Ia masuk dalam artikel berjudul "Indonesia's 'Giveaway' Minister Faces Growing Pressure to Resign After Worst Cyberattack In Years".
Julukan tersebut tak semata-mata muncul begitu saja. Media tersebut mengutip dari pernyataan Direktur Eksekutif SAFEnet, Nenden Sekar Arum. Nenden menyatakan bahwa posisi Menkominfo sangat strategis, terutama di era digital saat ini, dan tidak boleh ada 'giveaway' seperti ini terus-menerus.
Sosok Budi Arie Setiadi
Sebelum menjabat sebagai Menkominfo, Budi Arie merupakan ketua ProJo, sebuah kelompok relawan yang mendukung pencalonan Jokowi pada Pilpres 2014 silam. Pada 2019, Jokowi menunjuknya sebagai Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Kemudian, Budi Arie diangkat sebagai Menkominfo menggantikan Johnny G Plate yang terjerat kasus korupsi pada 2023.
Kelompok Peretas Brain Cipher
Setelah hampir dua pekan melumpuhkan server PDNS 2, kelompok peretas Brain Cipher akhirnya muncul ke publik melalui unggahan di dark web. Mereka menyatakan akan memberikan kunci untuk membuka akses enkripsi PDNS 2 pada Rabu (3/7/2024).
Akun monitoring dark web @stealthmole_int mengunggah tangkapan layar pernyataan Brain Cipher, yang juga menyampaikan permintaan maaf kepada rakyat Indonesia atas kegaduhan yang mereka timbulkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Perumusan Subsidi BBM 2025 Hampir Final, Skema Mengarah ke BLT
- Sekolah di Kukar Diminta Galakkan Gerakan Etam Mengaji, MTQ Antar Sekolah Bakal Digelar
- Pj Gubernur Kaltim Umumkan Kenaikan UMSK 2025 di 7 Kabupaten/Kota, Kota Bontang Catat Upah Sektoral Tertinggi
- Roadmap Pendidikan Kukar Resmi Diluncurkan, Fokus Tingkatkan Akses dan Kualitas Pendidikan
- Polisi Gagalkan Penimbunan 450 Liter BBM Subsidi di Loa Janan, SPBU Bakal Diperiksa