Kaltimtoday.co, Tenggarong — Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah bersama Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin dan rombongan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) meninjau lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada Jumat (21/1/2022) kemarin. 

Edi pun minta rombongan berangkat lewat  daerah Jonggon Kecamatan Loa Kulu. Diketahui, jarak dari Jonggon lebih dekat menuju langsung ke IKN Nusantara. Tak lama, Edi langsung mengambil kunci mobil Suzuki Jimny Katana miliknya. Namun, dia menolak untuk dikemudikan sopirnya. 

"Biar saya kemudikan sendiri. Biar tahu rasanya jalan ke IKN dari Jonggon,” ujarnya yang disambut tawa rombongan. 

Tak mau ketinggalan, Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin ingin mengemudikan sendiri mobil Suzuki Jimny miliknya. 

Baca Juga: HIPMI Gelar Creative Preneur dan Mini Expo, Dorong Ekonomi Kreatif Kaltim Hadapi Pasar IKN

 

Baca Juga: ASN Terus Menanti Kepastian Jadwal Pindah Ke IKN

Baca Juga: Target Baru Presiden Prabowo untuk IKN: Mulai Berkantor dan Pindahkan ASN 17 Agustus 2028

Baca Juga: Masjid Negara IKN Siap Digunakan untuk Salat Idulfitri 2025, Kapasitas Capai 60.000 Jemaah

Lihat postingan ini di Instagram

Baca Juga: Sudah Serap Anggaran Rp 836 Miliar, Bendungan Sepaku Semoi Belum BIsa Suplai Air ke IKN

Baca Juga: OIKN Jelaskan Penyebab dan Upaya Penanganan Banjir di Sepaku

Baca Juga: Desa Loh Sumber Dorong Regenerasi Petani Muda untuk Hadapi Persaingan Era IKN

Baca Juga: Wandi Sebut Dapil IV Siap Jadi Penyangga Pangan Utama untuk IKN

Baca Juga: AHY Dorong Pengusaha Kadin Berperan dalam Pembangunan IKN

Baca Juga: Banjir Rendam Wilayah Sekitar IKN di Sepaku, Ratusan Rumah dan Jiwa Terkena Dampak

Baca Juga: DKP PPU Pastikan Produk Hortikultura untuk IKN Berstandar Prima Tiga

Baca Juga: Disdikpora PPU Dorong Pemerintah Pusat Tambah Formasi Guru di Tengah Perkembangan IKN

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Baca Juga: Dukung IKN dan Masyarakat Lokal, DKP PPU Pastikan Produk Pangan Bebas Residu

"Biar hari ini kami yang jadi sopirnya," ucapnya. 

Dalam perjalanan menuju IKN Nusantara, melewati sejumlah desa di kawasan Jonggon, Kecamatan Loa Kulu. Akses jalan yang kini sudah semenisasi sepanjang 30 kilometer sudah sangat berbeda jauh dengan Jonggon dulu. 

Roda perekonomian masyarakat pun menjadi lebih baik dengan adanya infrastruktur jalan yang layak. Ditambah dengan adanya gedung Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Kaltim. Disebut-sebut gedung SPN termegah di Indonesia.

"Alhamdulillah, sudah ada SPN dan nanti menyusul Markas Resimen Brimob hingga gedung Pusat Data Nasional di Jonggon ini. Jonggon pastinya akan semakin ramai,” jelas Edi Damansyah. 

Tak terasa sudah 30 kilometer melewati jalan semenisasi milik Pemkab Kukar. Jika dari ujung jalan yang sudah semenisasi menuju pusat IKN, jaraknya diperkirakan sekitar 50 kilometer lagi. 

Kondisi jalan berbatu dan tanah, cukup sering ditemui. Hanya mobil double gardan yang direkomendasikan melalui jalur ini. Beberapa kali terlihat mobil rombongan tak kuat menanjak dan harus mendapat perlakuan khusus. 

Sesampainya di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU), Bupati Edi Damansyah mendapat penjelasan dari pihak perusahaan terkait jalur terdekat menuju proyek pembangunan IKN. Di antaranya, rencana lokasi pembangunan istana negara hingga titik nol IKN. 

Dengan dibukanya jalur pendekat antara Kukar menuju pusat IKN Nusantara. Edi berharap dapat memberi efek domino terhadap perekonomian di Kukar. Misalnya saja kebutuhan pangan di IKN nantinya akan ditopang dari Kukar. Begitu juga kebutuhan lain. 

“Sehingga, masyarakat Kukar ini nantinya tidak hanya menjadi penonton. Karena ada yang mereka peroleh dari keberadaan IKN tersebut,” imbuh Bupati. 

Sementara Wakil Bupati, Rendi Solihin mengharapkan, masyarakat bisa menyambut baik keberadaan IKN tersebut. Khususnya untuk menangkap peluang ekonomi. 

"Saya berpesan jangan cepat-cepat tanahnya dijual karena IKN ini,” tutupnya. 

[SUP | NON]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.