Samarinda
Cegah Penularan Covid-19 di Pasar Ramadhan GOR Segiri, DPRD Samarinda Minta Protokol Kesehatan Diperketat
Kaltimtoday.co, Samarinda - Anggota Komisi II DPRD Samarinda, Kamaruddin menanggapi pasar Ramadhan yang digelar di GOR Segiri. Dia menyarankan agar para penjual dan pembeli untuk menaati protokol kesehatan Covid-19.
"Saya lihat memang sudah bangus ya, sudah memakai masker. Namun para petugas, penjual maupun pembeli harus menyediakan hand sanitizer masing-masing atau petugas bisa menyemprotkan kepada semua masyarakat yang berkunjung sehingga tidak ada penularan saat melakukan transaksi jual beli," ujar Kamaruddin di Gedung DPRD Samarinda, Jalan Basuki Rahmat, Kamis (22/4/2021).
Dia menambahkan, di setiap pintu masuk pasar Ramadhan harus disediakan tempat hand sanitizer agar memudahkan masyarakat untuk memakainya. Dia melihat para penjual dan pembeli telah sadar prokes dengan memakai masker dan menjaga jarak saat berkunjung ke pasar Ramadhan tersebut.
View this post on InstagramBaca Juga: BRIDA Jaring Pelajar Potensial untuk Persiapkan Generasi Periset dan Peneliti di Wilayah KaltimBaca Juga: HIPMI Gelar Creative Preneur dan Mini Expo, Dorong Ekonomi Kreatif Kaltim Hadapi Pasar IKN
Politisi dari fraksi Nasdem ini mengapresiasi Pemerintah Kota Samarinda yang telah membuka pasar Ramadhan di tengah Covid-19 untuk membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat Samarinda.
"Antusias daya jual beli masyarakat sudah mulai tumbuh dengan baik, ini sangat membantu ekonomi bagi pelaku UMKM di Samarinda," sebut Kamaruddin.
Dia berharap agar prokes lebih ditaati dan fasilitasnya dapat dibenahi oleh petugas prokes pasar Ramadhan yang bertugas, agar tidak terjadi penularan di pasar tersebut. Jika ada salah satu pedagang atau pembeli yang reaktif Covid-19, maka terpaksa pasar Ramadhan dihentikan.
[SDH | ADV]
Related Posts
- Culinary Playland Samarinda X BRIMO FSTVL Sukses Digelar, Tarik Puluhan Ribu Pengunjung
- Baca Puisi hingga Demo Masak, Cara Kelompok Aksi Pejuang HAM di Samarinda Sindir Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Januari 2025 Masuk Jadwal Audit Kearsipan, DPK Kaltim: Penilaian Objektif-Profesional di Setiap OPD
- Target Penyerahan 132 Filling Kabinet ke Sejumlah OPD, DPK Kaltim Pastikan Tuntas Akhir Desember
- DPK Kaltim: Arsiparis Muda Perlu Dijaring untuk Pengelolaan Arsip Masa Depan