Kaltimtoday.co, Bontang – Brand bioskop terbesar di Indonesia siap hadir di Kota Taman. Rencana yang sempat beredar pada Desember 2019 ternyata memang benar akan diwujudkan oleh manajemen Cinema XXI. Prosesnya pun mulai berlangsung dan disambut baik Pemkot Bontang.

Bertempat di Kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) pertemuan antara Manajemen Ramayana Provinsi Kaltim dan Ramayana Bontang dengan Kepala DPM-PTSP Bontang Puguh Hardjanto sudah terlaksana pada Jumat (19/7/2019).

“Bioskop nanti tempatnya di Ramayana, karena itu aset pemerintah, hasil kerja sama antara Pemkot Bontang dan PT Integriya Primasakti, maka ada selisih waktu 7 tahun," jelas Puguh Hardjanto.

Untuk tahap selanjutnya, kata Puguh, Pemkot Bontang akan melakukan akselerasi atau percepatan agar mencapai arah sesuai rencana. Soal kerja sama yang selisih 7 tahun, disebutkan Puguh ada pelaksanaan addendum kerja sama.

"Tapi itu tak ada hubungannya dengan Ramayana, Pemkot hanya berhubungan dengan PT Integriya Primasakti," ujarnya.

Addendum, lanjutnya bukan klausul dengan Ramayana. Kalau Ramayana dan XXI ada kerja samanya sendiri.

"Kami tetap kawal bagaimana XXI bisa masuk Bontang, tapi memang ada kendala teknis yang berhubungan dengan sewa gedung milik Pemkot, dan harus dikronologiskan dari awal," bebernya.

Menurutnya, mau lokasi bioskopnya di Ramayana atau di Hotel Grand Mutiara (Eks Oak Tree), yang jelas XXI bisa masuk Bontang dulu.

Hasil pertemuan dengan manajemen Ramayana pun, Puguh meyakini, karena mereka pihak Ramayana sudah memberi lampu hijau.

"Hal teknis akan kami bahas lebih detail lagi," imbuhnya.

Rencana XXI menyediakan tiga studio menonton memang benar, hanya untuk lokasinya pastinya masih belum dibicarakan.

"Desember sesuai rencana mereka, kalau sesuai perizinan nanti kami lihat sesuai klausul awal," pungkasnya.

[RI | TOS | ADV]