Advertorial
Dinas Peternakan Kaltim Turunkan Tim Pemeriksaan Hewan Kurban, Fokus Deteksi Penyakit dan Edukasi Masyarakat
Kaltimtoday.co, Samarinda - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim menerjunkan tim khusus untuk pemeriksaan hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha 2025. Mereka fokus untuk mendeteksi penyakit, serta mengedukasi masyarakat terkait pencegahan peredaran hewan kurban yang tidak layak konsumsi.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Pasca-Panen dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim Siti Saniatun Sa'adah pada Kamis (5/6/2025).
"Untuk pemeriksaan hewan, ada satu tim besar yang melibatkan Dinas Peternakan Kaltim, Dinas Peternakan Kota Samarinda, juga Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Kalimantan Timur I," kata Sa'adah.
Lebih lanjut, Sa'adah menyebut bahwa pemeriksaan dilakukan di beberapa titik kecamatan wilayah Samarinda.
"Tim akan melakukan pemeriksaan Antemortem pada hewan kurban, yakni mengecek kondisi kesehatan hewan secara fisik, seperti apakah matanya cacat, belekan, atau hidungnya beringus," sebutnya.
Tidak hanya itu, tim juga akan melakukan pemeriksaan postmortem atau setelah penyembelihan hewan kurban, khususnya memeriksa organ dalam seperti paru-paru, jantung, hati, ginjal, dan limpa.
"Bila ditemukan kelainan, seperti bintik-bintik hitam pada paru-paru, maka organ tersebut disarankan untuk tidak dibagikan kepada masyarakat," tegasnya.
Ia menambahkan, tim pemeriksaan hewan kurban dari kabupaten/kota rupanya sudah bergerak jauh hari sebelum Iduladha. Mereka melakukan pendataan serta pemeriksaan hewan kurban di beberapa lapak penjual hewan kurban.
Sedangkan untuk tim pemeriksaan hewan dari pemerintah provinsi, akan fokus pada pengecekan hewan kurban di sejumlah masjid.
"Sampai saat ini belum ada laporan terkait temuan penyakit atau kelainan pada hewan kurban di lapak. Semua masih dalam kondisi baik," tutupnya.
[RWT | ADV DISKOMINFO KALTIM]
Related Posts
- Reformasi Hukum Mandek! Kurawal: Setahun Prabowo-Gibran Gagal Tepati Janji Asta Cita
- Korban Ketiga KM Mina Maritim Ditemukan Terikat Jaring, Tim SAR Berupaya Evakuasi Bangkai Kapal
- Tiga Penghargaan Sekaligus! Berau Coal Dihargai ESDM untuk Inovasi Batik Hingga Atasi Stunting
- Korban Selamat Delapan Orang, Tim SAR Perluas Pencarian Empat Korban KM Mina Maritim
- Masih Nihil! Basarnas Perluas Penyisiran 1.565 NM Persegi Cari Delapan Korban Kapal Tenggelam di Kukar








