Advertorial
Disnakkeswan Kaltim Siapkan 49 Ekor Sapi Kurban Banpres untuk Otorita IKN, Bobot di Atas 800 Kg
Kaltimtoday.co, Samarinda - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Kalimantan Timur (Kaltim) menyiapkan 49 ekor sapi kurban bantuan presiden (banpres) untuk otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), menjelang perayaan Iduladha 1445 H.
"Kami akan bersurat ke sekretariat negara, ada 49 ekor sapi banpres untuk otorita IKM, dan 2 ekor sapi untuk provinsi Kaltim," ujar Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim Fahmi Himawan pada Jumat (7/6/2024).
Fahmi mengatakan, puluhan ekor sapi kurban tersebut nantinya akan ditindaklanjuti oleh pemerintah pusat, lalu dipilih sapi mana saja yang dijadikan sebagai kebutuhan kurban nanti.
“Bobotnya diharapkan satu ton, tapi data di kami itu sekitar di atas 800 Kg, serta ada juga 25 ekor sapi yang bobotnya di bawah 800 kg," ungkapnya.
Lebih lanjut, Fahmi bersama jajarannya akan membentuk sejumlah tim pengawas, yang bertugas untuk memeriksa kesehatan hewan kurban sebelum perayaan Iduladha dan hari-H.
"Jadi H-2 itu diperiksa oleh tim kami, kemudian kami juga akan mendatangi spot-spot ternak hewan kurban di 10 kabupaten/kota," tuturnya.
Kemudian, pihak Disnakkeswan juga akan mengambil sample hewan qurban dari 20 masjid di Kaltim, agar kesehatan hewan kurban bisa terjamin serta layak dikonsumsi oleh masyarakat.
"Tidak hanya itu saja, kami juga siapkan Juru Sembelih Halal (Juleha) yang memiliki sertifikasi kompetensi saat melakukan proses penyembelihan nantinya," imbuhnya.
"Kalau di Kaltim itu 190 juleha ada, tapi yang punya sertifikasi ada 139 juleha," tambahnya.
Terakhir, Disnakkeswan Kaltim juga menyebut adan bantuan untuk peralatan penyembelihan hewan kurban, yang tersebar di sejumlah wilayah Kaltim.
"Tahun ini ada 25 pemotong pisau dan 25 alat pemotong tulang, yang nanti akan dibagikan ke 8 kabupaten/kota. Paling banyak di Samarinda," tutupnya.
[RWT | ADV DISKOMINFO KALTIM]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Rehabilitasi Bendungan Babulu, 46 Tahun Perjalanan untuk Sejahterakan 5 Desa
- Panen Perdana Tambak 4 in 1 Dorong Ketahanan Pangan dan Program Makan Gratis
- Jalan Panjang Masyarakat Adat Kaltim Mencari Pengakuan: Mulai Penolakan hingga Ancaman Kekerasan
- Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal Piala AFF 2024, Begini Jawaban Shin Tae-yong
- BRIDA Jaring Pelajar Potensial untuk Persiapkan Generasi Periset dan Peneliti di Wilayah Kaltim