Advertorial
Kerja Sama Lintas Sektor, Upaya Disdikpora PPU Cegah Perundungan di Lingkungan Sekolah
Kaltimtoday.co, Penajam - Dalam upaya mencegah perundungan di lingkungan pendidikan, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Andi Singkeru, menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektoral.
Menurutnya, kolaborasi antara berbagai instansi dan pihak terkait merupakan kunci untuk melaksanakan tugas tersebut dengan efektif.
“Mudah-mudahan kita bisa melakukan kerja sama lintas sektoral agar semua bisa melaksanakan dengan baik,” ungkap Andi Singkeru.
Salah satu bentuk kerja sama yang diusulkan oleh Andi adalah melibatkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Rumah Sakit. Keterlibatan Satpol PP diharapkan dapat memberikan pengawasan dan pemahaman yang lebih baik kepada guru dan siswa di sekolah-sekolah.
Sementara itu, keberadaan psikolog di Rumah Sakit diharapkan dapat memberikan pendampingan dan konseling bagi individu yang terlibat dalam kasus perundungan.
“Kerja sama itu bisa dibangun dengan Satpol PP dan Rumah Sakit yang utamanya memiliki Psikolog untuk memberikan pengawasan dan pemahaman secara baik ke guru maupun siswanya di sekolah-sekolah yang ada di PPU,” jelasnya.
Dengan melibatkan berbagai pihak dari lintas sektor, Andi Singkeru berharap penanganan terhadap kasus perundungan di tingkat sekolah dapat dilakukan secara komprehensif.
Dengan langkah-langkah preventif dan intervensi yang tepat dapat diterapkan, sehingga lingkungan pendidikan di Benuo Taka dapat menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi seluruh pelajar.
[RWT | ADV DISKOMINFO PPU]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Disdikpora PPU Berharap Pembaruan Fasilitas, Guru Didorong Menggunakan Teknologi Canggih
- Menkes Ungkap Kasus Bullying PPDS Terjadi di Banyak Kampus, Kemenkes Sediakan Layanan Pengaduan
- Kemenkes Tindak Tegas Pelaku Bullying di Rumah Sakit Vertikal, Ada 39 Kasus Sudah Disanksi
- Media Asing Soroti Kasus Bunuh Diri Dokter akibat Perundungan, Sebut Indonesia Kewalahan Atasi Bullying
- Kemenko PMK Usut Kasus Perundungan Dokter Muda di Undip