Nasional
Nani Afrida-Bayu Wardhana Terpilih Jadi Ketua Umum dan Sekjen AJI Periode 2024-2027
Kaltimtoday.co - Kongres XII AJI yang diadakan di Palembang, 2-5 Mei 2024, mengantarkan Nani Afrida sebagai Ketua Umum perempuan pertama dalam organisasi jurnalis independen ini. Ia akan memimpin AJI sebagai Ketua Umum bersama Bayu Wardhana sebagai Sekretaris Jenderal untuk periode 2024-2027.
Pasangan Nani-Bayu unggul dengan perolehan suara elektoral 90, mengalahkan tiga pasangan kandidat lainnya. Kemenangan ini menandakan kepercayaan anggota AJI terhadap visi dan misi mereka untuk memajukan organisasi dan memperjuangkan kemerdekaan jurnalisme di Indonesia.
Nani Afrida, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Bidang Gender, Anak, dan Kelompok Marjinal AJI Indonesia, siap membawa gebrakan baru dalam memimpin organisasi. Ia berjanji untuk segera melakukan langkah nyata, seperti mengatasi lambatnya penerbitan Kartu Anggota AJI yang telah lama dinantikan.
Dia juga berjanji melakukan kunjungan ke AJI di berbagai daerah untuk berdialog dan memahami kebutuhan mereka serta memperkuat program-program advokasi dan edukasi untuk meningkatkan kualitas jurnalisme dan memperjuangkan kemerdekaan pers.
"Kami akan ke AJI kota-kota untuk berdiskusi dan melihat apa yang jadi kebutuhan AJI di tempat masing-masing," jelasnya.
Kongres XII AJI juga menjadi momen bersejarah karena untuk pertama kalinya pemilihan dilakukan secara online. Hal ini memungkinkan seluruh anggota AJI yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk berpartisipasi, meskipun tidak bisa hadir secara langsung di Palembang.
“Dalam kongres-kongres sebelumnya, pemilihan Ketum dan Sekjen AJI Indonesia dilakukan oleh delegasi dalam kongres,” kata Ketua Panitia Pemilu AJI, Yoso Muliawan.
Sebanyak 39 dari 40 AJI kota di Indonesia dengan total 1.568 anggota DPT mengikuti pemilihan ini. Dari jumlah tersebut, 1.226 anggota menggunakan hak pilihnya secara online.
Terpilihnya Nani Afrida dan Bayu Wardhana sebagai Ketum dan Sekjen AJI Indonesia periode 2024-2027 membawa harapan baru bagi organisasi dan jurnalisme di Indonesia. Kepemimpinan mereka diharapkan dapat membawa perubahan positif, memperkuat solidaritas jurnalis, dan memperjuangkan kemerdekaan pers di tengah berbagai tantangan yang dihadapi.
Aliansi Jurnalis Independen (AJI) adalah organisasi jurnalis independen di Indonesia yang didirikan pada 7 September 1994. AJI memiliki visi untuk membangun jurnalisme yang independen, profesional, dan bermartabat. Organisasi ini memiliki 40 AJI kota yang tersebar di seluruh Indonesia dengan lebih dari 10.000 anggota.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Jurnalis Peliput Isu Lingkungan Kian Terancam, AJI Desak Perlindungan Jurnalis dan Kebebasan Pers
- Kepercayaan Publik Membaik, Media Jadi Lembaga Penjernih Informasi
- AJI Gelar Kongres XII di Palembang, Bahas Tantangan Pers di Era Digital hingga Krisis Iklim
- Jurnalis Preneur: Solusi dari Paslon ESA untuk Tingkatkan Kesejahteraan dan Kapasitas Anggota AJI
- Koalisi CekFakta.com Periksa 56 Hoaks dan Publikasikan 107 Artikel Selama Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024