Advertorial
P3AP2KB Harap Pekka Bisa Tingkatkan Kemandirian Perempuan di PPU
Kaltimtoday.co, Penajam - Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Penajam Paser Utara (PPU) menilik bagaimana sistem Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (Pekka) di Benuo Taka.
Kepala Bidang (Kabid) Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan (KGPP), Yayu Ekapratiwi mengaku, Pekka penting untuk meningkatkan taraf hidup dan mendorong perempuan untuk aktif dalam kehidupan sosial dan politik.
Dia juga menyebutkan, 11.045 perempuan Kaltim tercatat sebagai Pekka. Namun pihaknya masih harus memastikan dengan melakukan validasi untuk melihat ketepatan data di lapangan.
“Data dari provinsi itu ada 11.045 Pekka. Data itu harus kami validasi lagi, karena Pekka pekerja PNS, janda yang pensiunan dari TNI Polri itu tidak masuk,” beber Yayu, Senin (17/4/2023).
Data itu dapat digunakannya demi memberdayakan kepala keluarga agar bisa memperoleh penghasilan. Sebab menurutnya, perempuan yang terdata dalam Pekka ini dianggap mampu mandiri dalam mengais penghasilan.
“Pekka yang mandiri butuh diberdayakan kepala keluarga mencari penghasilan. Fokus kami yang kepala keluarga mandiri pencari penghasilan,” lugasnya.
Saat ini Sekretariat Pekka di PPU belum terealisasi. Padahal sudah terbentuk mulai dari lini terkecil di kabupaten hingga ke provinsi. Meski demikian, pihaknya telah mengajukan pembentukan sekretariat tersebut.
“Pendapatan tingkat ekonomi. Kami bentuk Sekretariat Pekka. Pusat, Provinsi dan Kabupaten Paser sudah ada sekretariat, tapi PPU belum dan ini yang mau kami realisasikan,” ujarnya.
[RWT | ADV DISKOMINFO PPU]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Klinik PPRG Dorong Pemerataan Implementasi Kesetaraan Gender di PPU
- Kaltim Jadi Pelopor Program Parenting Ayah di Instansi Pemerintah
- Memberdayakan Perempuan: Jalan Menuju Kesetaraan Politik di Kaltim
- Hak Konstitusional dan Ruang Aman bagi Perempuan
- Media Massa Didorong Aktif Suarakan Isu Gender dan Inklusi di Pilkada 2024