Daerah

Pemkab PPU Serahkan Aset Lahan 46 Hektare ke OIKN untuk Percepatan Pembangunan Ibu Kota Nusantara

Kaltim Today
09 Juni 2024 20:16
Pemkab PPU Serahkan Aset Lahan 46 Hektare ke OIKN untuk Percepatan Pembangunan Ibu Kota Nusantara
Pj Bupati PPU Makmur Marbun menyerahkan aset Pemkab PPU seluas 46 hektare di Desa Bumi Harapan ke Otorita IKN. (Foto: Istimewa)

Kaltimtoday.co - Pemerintah Penajam Paser Utara (PPU) akhirnya menyerahkan aset lahan di Kecamatan Sepaku ke Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN). Penyerahan ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan Kota Nusantara, ibu kota baru Indonesia.

"Pemerintah kabupaten menyerahkan aset tanah kepada OIKN untuk memudahkan pemanfaatan lahan guna percepatan pembangunan Ibu Kota Negara baru Indonesia," kata Asisten I Bagian Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Nicko Herlambang, di Penajam, Minggu (9/6/2024).

Aset tanah yang diserahkan termasuk kawasan inti pusat pemerintahan Kota Nusantara, meliputi kampung peternakan Trunen di Desa Bumi Harapan, Kecamatan Sepaku, dengan luas sekitar 46 hektare.

Penyerahan aset ini dilakukan melalui penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) antara pemerintah kabupaten dan OIKN.

"Penyerahan aset tanah dilakukan melalui penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) antara pemerintah kabupaten dan OIKN," jelas Nicko. "Dalam kawasan lahan yang diserahkan juga terdapat bangunan rumah jabatan bupati dan kandang sapi," tambahnya.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan membangun rumah susun untuk merelokasi warga Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, yang terdampak pembangunan Ibu Kota baru Indonesia.

Penyerahan aset lahan ini juga bertujuan untuk membantu warga terdampak, sehingga dalam NPHD disebutkan bahwa sebagian lahan akan digunakan sebagai lokasi pembangunan hunian atau rumah susun bagi mereka.

"Sebagian lahan juga digunakan untuk pembangunan embung guna pengendalian banjir," ucap Nicko. Pemerintah pusat juga berencana membangun embung di sebagian tanah 46 hektare tersebut untuk mengendalikan banjir.

[TOS]


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Berita Lainnya