Daerah

Perubahan Pola Lintasan Ujian SIM jadi Huruf S Mudahkan Masyarakat di Kukar

Supri Yadha — Kaltim Today 08 Agustus 2023 18:14
Perubahan Pola Lintasan Ujian SIM jadi Huruf S Mudahkan Masyarakat di Kukar
Warga Kota Raja saat coba lintasan ujian SIM huruf S di Satlantas Polres Kukar. (Supri/Kaltimtoday.co)

Kaltimtoday.co, Tenggarong - Perubahan lintasan ujian praktik pembuatan surat izin mengemudi (SIM) jadi pola S memberikan kemudahan bagi masyarakat.

Sebelumnya, lintasan ujian praktik pembuatan SIM berbentuk angka delapan dan zigzag, cukup menyulitkan dan kerap membuat peserta ujian gagal.

Penerapan lintasan berbentuk huruf S telah diberlakukan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kutai Kartanegara (Kukar) sejak Senin (7/8/23) kemarin.

Selain itu, lintasan juga dibuat agak lebar sehingga memudahkan bagi para pemohon SIM.

"Banyak masyarakat yang gagal dalam ujian praktik lintasan angka delapan. Dengan adanya lintasan ujian yang baru, tingkat kelulusannya tinggi," kata Kasatlantas Polres Kukar, AKP Reza Pratama Rhamdani Yusuf, Selasa (8/8/2023).

Saat praktek ujian SIM, masyarakat diperkenankan menggunakan sepeda motor pribadi atau kendaraan yang disediakan oleh Satlantas Polres Kukar.

Dia memastikan, praktik ujian Surat Izin Mengemudi C dapat diselesaikan dalam waktu singkat, setidaknya kurang dari lima menit. 

"Selain trek yang dilebarkan lebih besar, dua kali ukuran motor. Trek baru ujian praktek SIM ini bisa diselesaikan para pemohon kurang dari lima menit," tuturnya. 

Perubahan pola lintasan ini membuat warga begitu antusias dan optimis langsung lulus ujian praktik SIM. Remaja putri asal Kota Raja bernama Salma (18) menyebutkan, lintasan ujian praktik SIM saat ini lebih mudah. Tidak ada lagi lintasan zigzag dan angka 8.

"Kalau yang sekarang ini lebih real, seperti rute jalan pada umumnya," terangnya.

Menurut Salma, menjaga keseimbangan dalam berkendara termasuk salah satu kunci saat melintasi lintasan ujian praktik SIM. Selain itu, rajin berlatih dengan mengahafalkan lintasan juga memudahkan para pencari SIM.

"Sebelumnya sudah pernah ujian SIM sekali tapi gagal. Mau ikut lagi setelah lintasan baru dan optimistis bisa lulus praktik ini," katanya mengakhiri. 

[RWT]

[SUP]



Berita Lainnya