Figur

Profil Makmur HAPK

Kaltim Today
15 Januari 2020 23:46
Profil Makmur HAPK
Sosok pendiam yang berpolitik. Saat ini menjabatr Ketua DPRD Kalimantan Timur.

Pria yang bernama lengkap Drs. H. Makmur HAPK, MM ini adalah putra dari Haji Aji Panglima Kahar (HAPK). Singkatan nama ayahnya ini disematkan di belakang namanya, Makmur HAPK begitula ia dikenal. Dari ayahnya pula, yang seorang kepala kampung, jiwa kepemimpinan mengalir di darah Makmur. Di kampung Batu-Batu, sekitar 60 kilometer dari ibu kota Berau, di sinilah Makmur HAPK, ketua DPRD Kaltim periode 2019 - 2024 lahir pada 17 April 1958 dan menghabiskan masa remajanya.

Di ibu kota Berau, Makmur menyelesaikan pendidikan di SD 1 Teladan, SMP Negeri, dan SMA Persiapan Negeri. Selama menjadi siswa, Makmur dikenal sebagai seorang yang pendiam namun suka belajar. Muhammad Ramli, guru Makmur ketika SD, membenarkan hal itu. Mantan Bupati Berau dua periode ini tidak ujuk-ujuk piawai berpolitik. Selain pendiam dan sulit berbicara di muka umum, Makmur paling banter hanya menjadi ketua kelas.

Selanjutnya, suami dari Hj. Seri Marawiah, S.Pdi, M.Pd dan ayah dari Lidya Makmur dan Widya Makmur ini baru terasah insting politiknya saat merantau ke Samarinda untuk melanjutkan Pendidikan tinggi. Pada 1971 Makmur terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Sosial dan Politik di Universitas Mulawarman dan menjadi mahasiswa angkatan 77.

Tujuh tahun di Unmul ikut membentuk karakternya. Sebagai mahasiswa, Makmur gemar berorganisasi. Makmur pernah menjadi ketua asrama mahasiswa Berau. Walaupun, hingga saat itu, Makmur masih kesulitan berbicara di depan umum. Tak cukup sampai disitu, setelah lama mangkir dari dunia pendidikan, pada 1998 - 2002 Makmur melanjutkan Pendidikan pascaserjananya di Universitas Wijaya Putra Surabaya untuk mengambil gelar Magister.

Dua periode menjadi orang nomor satu di tanah kelahirannya Berau (2005-2015), Makmur dikenal sebagai pemimpin yang berkharisma dan berhasil. Karya politiknya masih bisa dilihat seperti Bandara Kalimarau, Pasar Sanggam Aji Dilayas, hingga destinasi wisata di Berau yang begitu maju. Nama Pulau Derawan, Pulau Maratua, dan Labuan Cermin di Bidukbiduk, dikenal seperti sekarang berkat tangan dinginnya ketika memimpin Berau.

Selepas dua periode menjadi bupati, pada 2015, Makmur lebih sibuk mengurus Partai Golkar. Dia sempat disebut-sebut hendak bertarung di Pemilihan Gubernur 2018 silam. Namun, Partai Golkar waktu itu mengusung Andi Sofyan Hasdam berpasangan dengan Almarhum Nusyirwan Ismail.

Karier politik Makmur baru berjalan lagi pada Pemilihan Legislatif 2019. Dia bertarung untuk kursi DPRD Kaltim. Hasilnya, Makmur meraih suara terbanyak dari 55 anggota DPRD Kaltim terpilih. Dari daerah pemilihan Berau, Kutim, dan Bontang, Makmur HAPK mendapat 38.281 suara. Diikuti kemenangan Partai Golkar di level parlemen provinsi, Makmur menjadi calon terkuat ketua DPRD. Pada 11 September 2019, dia pun dipercaya menduduki jabatan itu.

Karir:

Partai Politik:

Organisasi:

Kursus/Diklat Yang Pernah Diikuti:

Pendidikan:



Berita Lainnya