Nasional

Raja Solo Pakubuwono XIII Dimakamkan Hari Ini 5 November, Berikut 6 Fakta Penting yang Perlu Diketahui

Network — Kaltim Today 05 November 2025 07:52
Raja Solo Pakubuwono XIII Dimakamkan Hari Ini 5 November, Berikut 6 Fakta Penting yang Perlu Diketahui
Tampak sejumlah karangan bunga untuk menghormati Raja Pakubuwono XIII yang meninggal dunia pada usia 77 tahun. (Beritasatu.com)

Kaltimtoday.co - Kesedihan mendalam menyelimuti Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Sri Susuhunan Pakubuwono XIII, raja yang dikenal bijak dan teguh menjaga warisan budaya Jawa, wafat pada Minggu (2/11/2025) pagi di usia 77 tahun setelah menjalani perawatan intensif beberapa bulan terakhir.

Prosesi pemakaman Sang Raja akan berlangsung Rabu (5/11/2025) di kompleks makam raja-raja Mataram, Imogiri, Yogyakarta. Sejak kabar duka tersebar, keluarga besar keraton, abdi dalem, serta masyarakat Solo telah mempersiapkan segala kebutuhan untuk upacara adat pemakaman secara khidmat.

Kereta pusaka Rata Pralaya, yang sebelumnya digunakan untuk mengantar mendiang PB XII, kembali disiapkan untuk menghantarkan jenazah ke peristirahatan terakhir. Di sisi lain, aparat keamanan dikerahkan guna memastikan seluruh prosesi berjalan dengan tertib.

Selain masyarakat umum, sejumlah tokoh penting, termasuk Sri Sultan Hamengku Buwono X, turut menyampaikan belasungkawa serta harapan agar suksesi di Keraton Surakarta berlangsung damai dan sesuai amanah almarhum. Keluarga inti pun telah menyepakati siapa penerus tahta PB XIII.

Berikut enam fakta penting menjelang pemakaman Raja Solo, PB XIII:

1. Pemakaman PB XIII Digelar Rabu 5 November di Imogiri

Jenazah Sri Susuhunan Pakubuwono XIII akan dimakamkan di kompleks makam Raja-Raja Mataram, Imogiri, Yogyakarta, pada Rabu (5/11/2025). Almarhum menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Indriati, Grogol, Solo Baru, dan dibawa ke Keraton Surakarta sekitar pukul 10.30 WIB.

Suasana duka begitu terasa di lingkungan keraton, sementara keluarga besar masih menggelar rapat internal untuk mempersiapkan prosesi pemakaman yang akan dilaksanakan dengan tata cara adat kerajaan.

2. Kereta Pusaka Rata Pralaya Siap Antarkan Jenazah

Kereta pusaka bersejarah “Rata Pralaya” kembali digunakan untuk mengantar jenazah PB XIII. Kendaraan tradisional berusia lebih dari seratus tahun ini sebelumnya juga mengantarkan PB XII ke peristirahatan terakhirnya.

Para abdi dalem tampak sibuk memoles dan membersihkan kereta putih tersebut sejak Senin (3/11/2025). Setelah dirawat, Rata Pralaya sempat dibawa berkeliling area keraton dan Alun-Alun Selatan sebagai bagian dari uji coba sebelum hari pemakaman.

3. Kompleks Makam Raja-Raja Imogiri Bersiap Sambut Prosesi

Kompleks makam raja-raja Mataram di Imogiri, Bantul, Yogyakarta, tampak tenang pada Minggu (2/11/2025) sore. Namun, suasana itu diperkirakan berubah menjadi penuh aktivitas pada Rabu (5/11/2025), ketika ribuan pelayat datang mengikuti prosesi pemakaman PB XIII.

Menurut pihak keraton, prosesi akan dilakukan dengan adat kebesaran Mataram, melibatkan para abdi dalem dan keluarga kerajaan.

4. Ratusan Personel Polisi Amankan Prosesi Pemakaman

Sebanyak 230 personel dari Polres Bantul diterjunkan untuk mengamankan jalannya pemakaman PB XIII. Mereka akan mengawal jalur dari Solo menuju kompleks pemakaman di Imogiri, termasuk saat pengangkatan peti jenazah.

“Kami menyiapkan pengamanan di sepanjang jalur hingga area pemakaman untuk mengantisipasi banyaknya pelayat yang datang,” ujar Kasi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hidayanto (4/11/2025).

5. Sri Sultan HB X Doakan Suksesi Keraton Surakarta Berjalan Damai

Raja Keraton Yogyakarta sekaligus Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, bersama KGPAA Paku Alam X, turut melayat ke Keraton Surakarta, Selasa (4/11/2025). Dalam kunjungannya, Sultan HB X berharap agar tradisi budaya yang dijaga oleh PB XIII terus dilestarikan dan suksesi kepemimpinan berjalan damai.

“Harapan saya, tradisi ini tetap menjadi bagian dari republik. Semoga semua bisa berjalan dengan aman dan suksesi berlangsung lancar,” ujar Sultan HB X.

6. Putra Mahkota Resmi Ditunjuk Sebagai Penerus Tahta

Putri sulung PB XIII, GKR Timoer Rumbai Kusuma Dewayani, menegaskan bahwa keluarga telah sepakat melanjutkan amanah almarhum terkait penerus tahta.

“Sejak 2022, Sinuhun PB XIII sudah menunjuk dan melantik putra mahkota, yaitu Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH) Purbaya,” ungkapnya.

Dalam upacara Tingalan Dalem Jumenengan ke-18 pada 27 Februari 2022, PB XIII menetapkan KGPH Purbaya sebagai pewaris tahta dengan gelar Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Anom Hamangkunegoro Sudibyo Rojoputro Nalendra ing Mataram (KGPAA Hamangkunegoro).

[RWT] 



Berita Lainnya