Advertorial
Sebut Banjir di Sepaku Tidak Terjadi di Pusat Pemerintahan IKN, Pj Bupati PPU: Jaraknya 20 Kilometer
Kaltimtoday.co, Penajam - Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun, menegaskan bahwa banjir yang terjadi di Kecamatan Sepaku tidak berlokasi di pusat pemerintahan Ibu Kota Nusantara (IKN), melainkan di kawasan sungai yang berada di luar IKN.
Makmur Marbun mengklarifikasi jarak dan lokasi banjir tersebut agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di kalangan masyarakat.
"Yang perlu dicatat, pemerintah di sini tidak ada niatan membuat masyarakat sengsara. Apalagi ini ada IKN," tegas Makmur Marbun.
Ia menjelaskan, banjir tersebut terjadi hampir 20 kilometer dari lokasi IKN dan berada di muara sungai, bukan di pusat pemerintahan.
"Jadi tolong diluruskan, (banjir) ini tidak di IKN, puluhan kilometer dari IKN, hampir 20 kilometer. Jadi artinya bukan di sana, itu ada di luar IKN. Memang ada di KIPP, tetapi 20 kilometer jaraknya dan itu di muara karena memang sungai," jelasnya.
Makmur Marbun juga menyampaikan upaya Pemkab PPU dalam mengatasi masalah banjir tersebut dengan berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS).
"Saya bilang tadi ke BWS, boleh kah salurannya itu dibersihkan seperti yang di Kecamatan Waru kemarin. Banjir itu kan sebenarnya bisa dihindari, buktinya setelah saya perintahkan bersihkan di kiri kanan sungai (seperti di Kecamatan Waru) enggak ada banjir tuh, bahkan curah hujannya lebih tinggi tetapi enggak banjir kan," ungkapnya.
Pj Bupati ini menekankan pentingnya membersihkan saluran-saluran air untuk mencegah terjadinya banjir. Menurutnya, langkah pembersihan saluran air di Kecamatan Waru yang dilakukan sebelumnya terbukti efektif dalam mengatasi banjir.
Hal tersebut diklaimnya sebagai bukti bahwa pencegahan banjir dapat dilakukan dengan perawatan yang tepat terhadap lingkungan dan saluran air.
Dalam kunjungannya ke Kecamatan Sepaku, Makmur Marbun juga berinteraksi langsung dengan masyarakat yang terdampak banjir.
Ia memastikan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk memberikan bantuan dan solusi nyata bagi masyarakat yang terdampak bencana alam ini.
[RWT | ADV DISKOMINFO PPU]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- Akmal Malik: Reklamasi Tambang Kaltim Jadi Kunci Pertanian Berbasis IKN
- Data Jadi Kunci Sukses, Kolaborasi Tingkatkan Pembangunan Peternakan Kaltim
- PPU Persiapkan Generasi Muda Sambut Ibu Kota Nusantara, Standar Pendidikan Ditargetkan Meningkat
- Calon Pemimpin yang Abaikan Keadilan Sosial dan Ekologis Tak Layak Memimpin
- Presiden Prabowo Resmi Lantik Kepala Otorita IKN Yang Baru, Berikut Profil Lengkap Basuki Hadimuljono